Dua Orang Pedagang Pasar Sraten Banyuwangi Tertimpa Atap Ruko Akibat Angin Kencang

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Dua orang pedagang Pasar Sraten mengalami luka-luka setelah tertimpa atap ruko akibat angin kencang yang menerjang Desa Sraten, Kecamatan Cluring, Kabupaten Banyuwangi, Jumat (5/2/2021) sore.
Para pedagang yang menjadi korban bencana alam ini berasal dari dua desa berbeda yang ada di wilayah kecamatan Cluring dan Srono, Kabupaten Banyuwangi.
Advertisement
Adapun dua korban tersebut bernama Agus Susianto, warga Dusun Krajan, Desa Kebaman, Kecamatan Srono dan Herpan, warga Dusun Krajan, Desa Sraten, Kecamatan Cluring. Kedua korban langsung dilarikan ke Puskesmas Benculuk, Kecamatan Cluring.
Salah satu petugas medis Puskesmas Benculuk, Nanang mengatakan para korban rata-rata mengalami luka lebam akibat terbentur reruntuhan bangunan ruko.
"Korban tadi mengalami luka lecet pada pinggul, kaki kiri, siku kanan, dan lebam di kepala dikarenakan tertimpa atap seng," ungkap Nanang kepada TIMES Indonesia.
Kabid Kedaruratan dan logistik BPBD Banyuwangi, Eka Muharram mengatakan angin kencang yang melanda Desa Sraten ini belum bisa dijadikan statusnya sebagai tanggap darurat bencana.
Untuk itu pihaknya juga telah berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan Cluring untuk bisa menangani kejadian angin kencang ini.
"Karena tidak ditetapkan sebagai kasus tanggap darurat, sehingga kita berharap kepada pemerintah dan aparat setempat untuk memobilisasi sumber dayanya dalam menangani kerusakan akibat kejadian angin kencang di Desa Sraten, Kecamatan Cluring, Kabupaten Banyuwangi ini," tandas Eka Muharram. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Irfan Anshori |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |