Pemerintahan

Klaster Keluarga Mendominasi, Wali Kota Cirebon: Setiap Kecamatan Harus Membuat Ruang Isolasi

Kamis, 28 Januari 2021 - 08:22 | 40.01k
Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis (kemeja putih). (FOTO: Ayu Lestari/TIMES Indonesia)
Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis (kemeja putih). (FOTO: Ayu Lestari/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, CIREBONPemkot Cirebon memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Proporsional sejak 25 Januari 2021 hingga 8 Februari 2021 mendatang. Wali Kota Cirebon, Nashrudin Azis mengajak seluruh camat dan lurah untuk ikut bersinergi dalam penanganan Covid-19 menyusul merebaknya klaster keluarga.

"Klaster rumah tangga menjadi unggulan kasus Covid-19, walaupun perpindahannya dari anggota keluarga satu dengan anggota lainnya cukup lama, untuk itu kami (Satgas Covid-19) sudah sepakat untuk mengatur strategi pergerakan warga di perkampungan di RW dan RT," kata Azis, Rabu (28/1/2021).

Menurutnya, strategi ini dianggap solusi untuk menekan angka kasus Covid-19 pada klaster keluarga, dengan membatasi pergerakan yang dilakukan pada masyarakat di setiap rumah.

"Strateginya dipimpin langsung camat dan lurah,melibatkan Babinsa, Babinkamtibnas untuk memantau masyarakat agar mengurangi pergerakan dan mengupayakan isolasi ditingkat kecamatan dan daerah," jelasnya.

Azis juga meminta setiap kecamatan dapat berkoordinasi dengan kelurahan menyiapkan satu gedung yang akan dipergunakan sebagai tempat isolasi mandiri, karena Pemerintah Kota Cirebon tidak mampu lagi menampung pasien Covid-19.

"Saya sudah memerintahkan setiap kecamatan atau kelurahan untuk mencari ruangan atau gedung untuk isolasi ditingkat kecamatan, karena isolasi adalah cara efektif pengurangan kasus covid-19, tempat isolasi itu nantinya kita akan anggarkan, jangan khawatir." ucapnya.

Sementara ini, Pemkot Cirebon hanya menyediakan satu hotel untuk isolasi mandiri pasien Covid-19 dengan kapasitas 50 kamar di Hotel Ono's, dan 90 kamar isolasi di RSD Gunung Jati. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES