Peristiwa Daerah

Suara Gemuruh Gunung Raung, Warga Banyuwangi Diminta Tak Panik

Rabu, 27 Januari 2021 - 21:53 | 49.57k
Cahaya api terlihat di puncak Gunung Raung. (Foto: PPGA Raung for TIMESIndonesia)
Cahaya api terlihat di puncak Gunung Raung. (Foto: PPGA Raung for TIMESIndonesia)

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Masyarakat yang bermukim di lereng Gunung Raung mengaku mendengarkan suara gemuruh Gunung Raung pada malam hari. Gemuruh terdengar pada saat kondisi sepi.

"Ya malam hari itu biasanya dengar. Sudah dua hari ini sudah dengar diatas jam 12 malam," kata Kuswati, warga Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon, Banyuwangi, Rabu (27/1/2021). 

Kuswati mengatakan, jarak rumahnya dengan puncak Gunung Raung sekitar radius 16 kilometer. Dia khawatir jika erupsi Gunung Raung bertambah besar.

Kepala Desa Sumberarum, Ali Nurfathoni masih mendata warga yang mendengarkan suara gemuruh. Pihaknya berharap warga tidak panik jika mendengarkan suara gemuruh. 

"Sedang kami data. Kami harap masyarakat tidak panik. Mitigasi Bencana sudah kita lakukan bersama dengan BPBD Banyuwangi," ungkap Toni, sapaan akrabnya.

Sementara itu Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi, Eka Muharam mengimbau kepada masyarakat sekitar untuk tetap tenang dan tidak panik.

Menurutnya, suara gemuruh yang keluar dari Gunung Raung tersebut merupakan karakter dari peningkatan aktifitas vulkanik. 

“Gemuruh itu karakter dari adanya peningkatan aktifitas. Masuk fase baru peningkatan aktifitas vulkanik,” katanya.

Kendati demikian, suara gemuruh tersebut tidak memiliki dampak signifikan terhadap masyarakat yang berada di kaki Gunung Raung.

“Yang signifikan itu jika ada keluaran material dari puncak kawah. Sejauh ini, material yang dilontarkan imbas dari erupsi Gunung Raung masih di dalam area kaldera. Sejauh tidak ada material yang keluar yang berdampak ke masyarakat, ya tidak perlu panik,” terang Eka Muharram. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES