Politik

Hewan Langka Kukang Jawa Berhasil Diselamatkan di Tasikmalaya

Selasa, 26 Januari 2021 - 19:07 | 42.85k
Serah terima Kukang Jawa kepada BKSDA seksi Konservasi Wilayah VI Tasikmalaya. (Foto: Harniwan Obech/TIMES Indonesia)
Serah terima Kukang Jawa kepada BKSDA seksi Konservasi Wilayah VI Tasikmalaya. (Foto: Harniwan Obech/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, TASIKMALAYA – Seorang anggota kader konservasi Republik Aer Tasikmalaya, Sonny Elf berhasil melakukan penyelamatan hewan primata yang sudah dinyatakan langka dan bahkan hampir punah. Hewan primata itu adalah seekor Kukang Jawa (Nycticebus javanicus).

Republik Aer Tasikmalaya merupakan suatu komunitas yang bergerak di bidang olahraga alam bebas dan konservasi alam yang berkiprah sejak 2012.

Proses mediasi penyelamatan kukang ini berawal saat Sonny Elf melihat postingan e-koran media TIMES Indonesia melalui status WhatsApp. Sonny pun menyebarkan kembali postingan e-koran tersebut.

Sonny tidak menyangka bahwa e-koran yang dibagikan kepada 886 orang yang ada di kontak telpon genggamnya berdampak terhadap penyelamatan seekor kukang ini.

Dirinya hanya berpikir bahwa e-koran hanya sebagai kampanye penyelamatan hewan Langka saja. Namun dirinya terperanjat sewaktu mendapat chat dari seorang warga Kampung Petir, Anwar Supriatna.

Anwar Supriatna adalah warga kampung depan Kampus Universitas Pendidikan RT. 005 RW. 006 Kelurahan Cikalang Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya. Berawal melihat postingan status media sosial Sonny Elf, ia menceritakan bahwa dirinya memiliki seekor kukang.

Kukang ini berasal dari tangkapan Anwar beserta rekan sejawatnya seminggu lalu ketika sedang melaksanakan tugas selaku Satuan Pengamanan di Kantor Cabang BCA di Jalan KHZ. Mustopa Tasikmalaya.

Anwar bercerita, pada waktu itu, sekitar pukul 23.30 WIB, ia mengontrol kondisi situasi belakang Gedung Kantor BCA. Anwar terkejut sewaktu mengarahkan lampu senter pada selang AC gedung tampak seekor hewan yang tak dikenalnya.

Mulanya Anwar tidak menggubris hewan tersebut. Namun, ia berpikir kembali karena merasa iba terhadap hewan tersebut berada di lokasi yang memang bukan habitatnya. Lalu, ia mencoba menangkapnya, kemudian memasukkan ke kandang besi bekas burung parkit piaraannya.

Anwar mencoba untuk mencari informasi perihal karakter hewan ini dan berusaha untuk bisa menyerahkan kepada pihak yang berwenang. Setelah diketahui ternyata hewan ini termasuk langka.

Akhirnya, pada Selasa  (26/1/2021) Anwar didampingi Sonny Elf mengantarkannya ke Kantor Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Barat Seksi Konservasi Wilayah VI Tasikmalaya di Jalan Sukarindik No. 50 Indihiang Kota Tasikmalaya.

Anwar dan Sonny diterima oleh Edi Koswara, staf Seksi Konservasi. Edi kemudian mengecek kondisi fisik kukang. "Alhamdulilah kondisi kukang ini sehat serta masih utuh taring dan kukunya. Artinya, kukang ini masih bisa beradaptasi dengan habitatnya di alam," ungkapnya.

Ucapan terima kasih disampaikan kepada Relawan Kader Konservasi Republik Aer Tasikmalaya dan Media TIMES Indonesia yang sudah turut serta membantu terhadap penyelamatan hewan langka Kukang Jawa ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES