Unair Bakal Ubah Prodi D3 Manajemen Pemasaran jadi Sarjana Terapan

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Selasa, (25/1/2021) Universitas Airlangga (Unair) Surabaya mengundang beberapa pakar dalam focus group discussion untuk memberi masukan dalam rencana transformasi D3 Manajemen Pemasaran menjadi Sarjana Terapan.

Dalam pertemuan yang digelar secara online itu hadir praktisi media, Kiagus Firdaus yang memberi gambaran bahwa transformasi D3 menjadi S1 memang sudah seharusnya dilakukan.

"Lulusan D3 sangat baik dan berkualitas dengan skill (keterampilan) mumpuni bahkan dalam beberapa kasus lebih dari S1. Tapi sayangnya, lulusan D3 dipandang sebelah mata oleh masyarakat. Kebanyakan mereka yang D3 masuk tidak sesuai keinginan diri sendiri, terpaksa untuk kuliah. Maka biasanya, ujungnya mereka kalah dalam salary atau upah," paparnya.

Kiagus menyarankan agar sarjana terapan ini masuk ke dalam Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan terdapat peningkatan untuk pengajaran mata kuliah.

"Agar supaya sering mengundang seseorang yang kredibel di bidang digital marketing untuk menjadi pembicara atau dosen tamu. Sebab ini sudah masanya pemasaran secara digital," ucapnya.

Sementara itu pakar ekonomi dan bisnis Universitas Airlangga, Sri Gunawan menekankan bahwa Unair harus menyiapkan pondasi yang kokoh dalam transformasi program studi ini.

"Manajemen pemasaran harusnya bisa menjadi sarjana terapan manajemen pemasaran digital, karena jika bicara studi manajemen pemasaran ini mencakup hal yang luas," ujarnya.

Maka dari itu, Sri Gunawan menyarankan agar program studi dapat lebih berfokus pada telemarketing yakni digital marketing yang hari ini sedang mendapatkan eranya.

"Supaya mahasiswa ini siap pakai dan siap terjuan ke dunia industri, karena seringkali di industri tidak sesuai karena marketing digital dan sales biasa itu dunia yang sangat berbeda," sarannya dalam rencana Unair mentransformasi D3 Manajemen Pemasaran menjadi Sarjana Terapan.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement