Pemkab Abdya Aceh Ajak SKPK Bantu Korban Gempa Sulbar

TIMESINDONESIA, ACEH – Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Pemkab Abdya), Aceh bersama Aksi Cepat Tanggap (ACT) dan Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) Abdya ajak Satuan Kerja Perangkat Kabupaten/Kota (SKPK) setempat bantu korban gempa yang terjadi di Provinsi Sulawesi Barat (Gempa Sulbar) pada Sabtu (16/1/2021) lalu.

Musibah gempa berkekuatan 6,2 Skala Richter (SR) yang terjadi diwilayah Timur Indonesia tersebut meluluh lantakkan dan menyebabkan puluhan korban meninggal dunia, kehilangan tempat tinggal yang terjadi ini sehingga menjadi duka mendalam seluruh bangsa Indonesia.

Surat permohonan bantuan dana peduli gempa Sul-Bar (Foto: Kominfo Pemkab Abdya)

Atas dasar itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Abdya dalam surat nomor 466.1/088 2021 mengajak seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang ada di lingkup SKPK Abdya agar berkenan memberikan dana sumbangan ikhlas untuk korban gempa Sul-Bar.

“Dalam surat tersebut, Sekda mengajak seluruh Kepala SKPK beserta jajarannya untuk dapat memberikan bantuan dana seikhlasnya sebagai aksi peduli untuk para korban yang terkena musibah gempa di Sulawesi Barat," ujar Kabag Kominfo Pemkab Abdya, Mawardi, SH kepada awak media, Selasa (26/1/2021).

Dalam surat yang dibubuhi tanda tangan Plt Asisten Administrasi Umum Pemkab Abdya, Drh. Cut Hasah Nur menjelaskan, seluruh dana yang terkumpul di SKPK nantinya dapat diserahkan ke Bagian Keistimewaan, Kesejahteraan Rakyat dan Ekonomi Sekretariat Daerah Abdya dan akan disalurkan

Menurutnya, dana sumbangan yang terkumpul nantinya akan disalurkan langsung kepada korban musibah gempa , melalui rekening atas nama: Aksi Tanggap Darurat, di Bank Aceh Syriah : 1001930009205, BNI Syriah: 6600011008, atau Mandiri Syariah: 7089786023.

Cut Hanas berharap agar seluruh PNS yang bertugas di Kabupaten berjulukan 'Bumoe Breuh Sigupai' untuk dapat membantu meringankan beban korban gempa Sulbar. “Harapan kita kepada PNS yang ada di lingkup Pemkab Abdya dapat mendonorkan bantuan seiklasnya untuk saudara kita yang tertimpa bencana gempa. Dulu saat negeri kita dilanda gempa dan Tsunami, banyak daerah di Indonesia bahkan negara luar membantu kita. Kini saatnya giliran kita pula yang membantu saudara kita,” imbau Cut Hasnah Nur.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement