Tekno

Mengenal Pasar Kerja Perawat, Aplikasi Buatan Akademisi Unair

Senin, 25 Januari 2021 - 20:48 | 41.59k
Tampilan aplikasi Pasar Kerja Perawat buatan Universitas Airlangga. (FOTO: Khusnul Hasana/TIMES Indonesia)
Tampilan aplikasi Pasar Kerja Perawat buatan Universitas Airlangga. (FOTO: Khusnul Hasana/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, SURABAYAUniversitas Airlangga (Unair) menciptakan aplikasi lowongan kerja khusus perawat agar bisa mudah mempertemukan lulusan perawat dan rumah sakit yang memerlukan tenaga perawat tambahan. Aplikasi tersebut bernama Pasar Kerja Perawat.

Latar belakang diciptakan aplikasi tersebut lantaran di tengah pandemi saat ini perawat dan tenaga medis sangatlah dibutuhkan.

Banyaknya jumlah perawat yang diperlukan dan tidak sedikitnya lulusan perawat dari berbagai perguruan tinggi, sehingga diharapkan melalui aplikasi tersebut antara lulusan perawat dan nakes dengan pihak yang membutuhkan nakes bisa bertemu.

"Fitur utamanya adalah informasi lowongan kerja keperawatan. Para pengguna bisa langsung mendapatkan update lowongan kerja perawat yang tersedia saat ini. Pengguna juga dapat mencari lowongan sesuai bidang keahlian, misalnya perawat ICU, perawat COVID-19, dan seterusnya,” ujar Dosen Fakultas Keperawatan UNAIR Surabaya, Ferry Efendi pada Senin (25/01/2021).

Aplikasi ini dibuat pada Desember 2020. Aplikasi tersebut, mulai dikenalkan tahun ini. Sudah memilik badan hukum dengan nama perusahaan PT. Pasar Kerja Perawat. Hal ini bisa mempermudah proses rekrutmen bagi kedua belah pihak.

"Ke depannya aplikasi Pasar Kerja Perawat tidak hanya bergerak di bidang rekrutmen dan penyedia informasi lowongan kerja, tapi juga pelatihan untuk tenaga perawat,” jelas pria yang menjabat Sekretaris di Lembaga Inovasi, Pengembangan Jurnal, Penerbitan dan Hak Kekayaan Intelektual (LIPJPHKI) itu.

Besar harapan aplikasi Pasar Kerja Perawat dapat menjadi semacam wadah, tempat atau referensi dari pengembangan profesi perawat.

Apalagi di tengah pandemi COVID-19, jumlah tenaga kesehatan termasuk perawat begitu diperlukan dan dicari. Sehingga, aplikasi Pasar Kerja Perawat akan sangat membantu.

Startup ini juga memiliki program BISIKAN (Bincang Asik Keperawatan), sebuah talk show yang berfokus pada pengembangan karier perawat yang berlangsung dua pekan sekali.

"Besar harapan aplikasi ini bisa menjadi wadah pengembangan profesi perawat, dari perawat, oleh perawat dan untuk perawat," pungkas Ferry dalam penjelasannya.

Dapat diunduh di Google PlayStore untuk pengguna Android, aplikasi Pasar Kerja Perawat ini sudah memiliki badan hukum yang bertujuan untuk memberi potensi perkembangan aplikasi. Selain itu, memiliki peluang untuk menarik investor dalam upaya kemajuan aplikasi rilisan Unair tersebut. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES