Konferensi MWC NU Maesan, PCNU Ingatkan Empat Pilar Utama NU

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Wakil Ketua  Tanfidziah PCNU Bondowoso, KH. Mas'ud Ali mengingatkan pentingnya menjaga empat pilar utama yang membuat NU terus tegak.

Hal itu disampaikan dalam pembukaan rapat lima tahunan Pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlhatul Ulama (MWC NU) Maesan, di Gedung Gagak Hitam Desa Pakuniran, Minggu (24/01/2021).

Menurutnya, empat pilar yang membuat NU tetap konsisten pada tujuan utama, yakni menjaga dan menghidupkan keberadaan pesantren. 

"Pesantren adalah pendukung utama dalam keberlangsungan NU," katanya saat memberikan sambutan.

Kedua adalah kepengurusan. Yakni kesadaran berjam'iyyah atau mengorganisir keberadaan NU sehingga terbentuk kelembagaan.

"Pengurus NU sangat penting bagi NU," sambungnya.

Berikutnya kata dia, adalah kaderisasi. Menurutnya, penting bagi NU memiliki kader yang militansi agar manfaat NU di tengah-tengah masyarakat benar-benar tersampaikan. 

"Keempat jama'ah (NU)  itu sendiri," terang KH Mas'ud.

Menurutnya, empat pilar tersebut penting untuk terus dikelola dan digerakkan sebaik mungkin. 

"Karena menggerakkan NU sama halnya dengan menggerakkan Islam," jelasnya. 

Dia berharap, penataan NU di MWC NU Maesan dapat memberi manfaat dan memenuhi kebutuhan yang ada di masyarakat.

"Struktur NU dari PBNU sampai ke tingkat ranting adalah kekuatan besar yang tidak dimiliki oleh ormas lain," tegasnya.

Hadir dalam konferensi MWC NU Maesan tersebut, pengurus PCNU dan tokoh NU. Diantaranya Rois Syuriah KH. Asy'ari Pasha, KH Anwar Syafi'i dan beberapa tokoh lainnya. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement