Pendidikan

Relawan Rumah Belajar Ngawi Dampingi Pelajar Selama Pandemi

Minggu, 24 Januari 2021 - 14:53 | 51.04k
Relawan dari IPNU-IPPNU Ngawi saat mendampingi anak-anak belajar. (Foto: Romi Tri Setyo Wibowo/TIMESIndonesia)
Relawan dari IPNU-IPPNU Ngawi saat mendampingi anak-anak belajar. (Foto: Romi Tri Setyo Wibowo/TIMESIndonesia)

TIMESINDONESIA, NGAWI – Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Ngawi ikut berpartisipasi dalam Gerakan Rumah Belajar. Sasaran gerakan relawan rumah belajar tersebut adalah pelajar SD dan SMP di Ngawi.

"Sasaran program adalah pelajar SD dan SMP di lingkungan tempat tinggal relawan rumah belajar," ungkap Habib Mu'alim Ketua Pimpinan Cabang (PC) IPNU Ngawi, Minggu (24/01/2021). 

Rumah-Belajar-Ngawi-2.jpg

Menurut Habib, program yang berjalan mulai bulan Mei 2020 ini merupakan  turunan dari IPNU Educare PW IPNU Jawa Timur. Relawan Rumah Belajar sudah tersebar di 5 kecamatan. Yakni Bringin, Kendal, Pitu, Paron, Karanganyar dan Ngrambe.

"Jumlah relawan sampai saat ini ada 30 orang," ujar Habib.

Koordinator Gerakan Rumah Belajar IPNU-IPPNU Ngawi Halfian Imam Muttaqin menuturkan, tujuan dari Gerakan Rumah Belajar adalah advokasi dan pendampingan pelajar.

Rumah-Belajar-Ngawi-3.jpg

"Advokasi perlu untuk perlindungan kekerasan di kalangan pelajar dan kedua. Sedangkan pendampingan berupa fasilitas dan konseling kepada para pelajar," jelas Halfian yang juga menjabat sebagai Sekretaris PC IPNU Ngawi.

Halfian menegaskan relawan Rumah Belajar tidak harus anggota IPNU-IPPNU. Siapa saja bisa terlihat dengan syarat minimal usianya 19 tahun. Gerakan Rumah Belajar di Ngawi ini diharapkan bisa membantu orang tua mendampingi belajar anaknya selama masa pandemi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES