Olahraga

Pengamat: PSSI Terlambat Hentikan Kompetisi Liga 1 2020, Klub Dirugikan 

Minggu, 24 Januari 2021 - 07:24 | 42.35k
Pengamat Sepak Bola Indonesia, Fajar Junaedi saat diwawancarai oleh awak media. (foto: Instagram/Fajar Junaedi)
Pengamat Sepak Bola Indonesia, Fajar Junaedi saat diwawancarai oleh awak media. (foto: Instagram/Fajar Junaedi)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pengamat Sepak Bola Indonesia, Fajar Junaedi menilai keputusan Persatuan Sepak Seluruh Indonesia (PSSI) dalam menghentikan kompetisi liga 1 2020 sangat terlambat.

Menurut Fajar, akibatnya, klub harus menanggung rugi dalam jumlah besar. Kata dia, seharusnya federasi sejak awal sudah mengantisipasi potensi waktu nganggur yang akan terjadi dalam waktu yang cukup lama.

"Penghentian Liga 1 ini seharusnya dilakukan sejak dulu kepastiannya. Bukan dengan mengulur-ngulur yang justru memberikan ketidakpastian kepada klub peserta kompetisi. Yang paling dirugikan tentu saja adalah klub, termasuk di dalamnya pemilik klub, pemain, ofisial dan sponsor," kata Fajar saat dihubungi TIMES Indonesia di Jakarta, Minggu (24/1/2021).

Selanjutnya, Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) ini juga mendesak PSSI agar segera memberikan kepastian terkait kompetisi Liga 1 2021 kepada semua klub. 

Dia menyarankan PSSI dan PT LIB belajar pada periode sebelumnya di 2020. Terkait perizinan dia mengatakan, federasi harus lebih intens lagi dalam melakukan dialog dengan pihak keamanan dan pemerintah.

"Satu hal yang perlu dicatat, bahwa sepak bola faktanya memiliki relasi dengan kebijakan pemerintah. selama pemerintah masih belum bisa mengendalikan kurva pandemi, berjalannya liga mungkin hanya utopia," ucapnya penghentian soal Liga 1 2020 oleh PSSI.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES