Hari Ini Rekor Tertinggi Penambahan Kasus Covid-19 di Ponorogo

TIMESINDONESIA, PONOROGO – Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni dalam siaran persnya Sabtu (23/1/2021) malam, mengingatkan agar masyarakat bisa lebih waspada karena saat ini terjadi rekor penularan Covid-19 tertinggi sejak kasus pertama muncul.

"Perlu kami sampaikan rekor tertinggi Covid-19 terjadi pada hari ini, ada 79 pasien baru yang bukan dari klaster tersentral tapi tersebar dari beberapa Kecamatan," ucap Bupati Ipong.

Menurut dia, ketentuan protokol kesehatan harus terus dilakukan masyarakat, seperti memakai masker, menghindari kerumunan atau jaga jarak, serta sering cuci tangan pakai sabun.

Kasus positif Covid-19 di Kabupaten Ponorogo hingga saat ini sudah mencapai 1.815 orang. Terdiri atas 1.332 orang telah dinyatakan sembuh, 384 orang masih dalam perawatan atau isolasi dan 99 orang meninggal dunia.

Bupati Ipong meyebutkan bahwa 79 kasus baru positif Covid-19 tersebut dengan berbagai riwayat diantaranya 41 orang merupakan kasus kontak erat dan setelah dilakukan pemeriksaan PCR didapatkan hasil positif.

Selanjutnya 31 orang suspek dengan gejala ringan – berat yang mengarah Covid-19 dan setelah dilakukan pemeriksaan PCR didapatkan hasil positif.

Kemudian 6 orang dengan pemeriksaan RDT Antigen positif/ RDT Antibody reaktif dan setelah ditindaklanjuti dengan pemeriksaan PCR didapatkan hasil positif, dan terakhir 2 orang dengan pemeriksaan PCR mandiri dan didapatkan hasil positif.

Berdasarkan domisili 79 kasus baru tersebut didominasi Kecamatan Ponorogo sebanyak 36 orang, disusul Babadan (9 kasus), Slahung (9 kasus), Jenangan (6 kasus), Kauman (4 kasus),  Siman (4 kasus), Jetis (2 kasus), Pulung (2 kasus), Balong (1 kasus), Jambon (1 kasus), Mlarak (1 kasus), Sambit (1 kasus), Sampung (1 kasus), Sawoo (1 kasus), dan Sukorerjo (1 kasus).

Kasus pasien Covid-19 yang meninggal dunia juga terus bertambah. Pada hari ini didapatkan 4 orang pasien terkonfirmasi meninggal dunia, yaitu laki-laki  usia 43 tahun wargs Kecamatan Ponorogo, perempuan, usia 58 tahun warga Kecamatan Ponorogo, perempuan, usia 75 tahun warga Kecamatan Pulung, dan perempuan, usia 75 tahun warga Kecamatan Mlarak. 

Sementara pasien yang dinyatakan sembuh berjumlah 18 orang. Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni  juga mengumumkan bahwa saat ini Pelaksaanaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) tengah dijalankan di wilayah Kabupaten Ponorogo.

"PPKM hendaknya dijadikan proses adaptasi kebiasaan baru di tengah masyarakat dalam aktivitas sehari-hari agar masyarakat tetap produktif di tengah pandemi dan tidak tertular Covid-19," ulas Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement