Peristiwa Daerah

Expo UKM-IKM Malut, 700 Pelaku Usaha Dapat BPJS Ketenagakerjaan

Jumat, 22 Januari 2021 - 17:09 | 48.13k
Ketua Wilayah UKM-IKM Malut Nurlela Syarif (foto: Dok Nurlela)
Ketua Wilayah UKM-IKM Malut Nurlela Syarif (foto: Dok Nurlela)

TIMESINDONESIA, TERNATE – Sebanyak 700 UKM-IKM Maluku Utara (Malut) akan mendapatkan BPJS Ketenagakerjaan. Ini merupakan salah satu terobosan acara Expo UKM-IKM yang akan dilaksanakan pada Sabtu 6 Februari 2021 di Ballroom Hotel Sahid Bela.

Ketua Wilayah UKM-IKM Malut Nurlela Syarif mengatakan, jaminan BPJS Ketenagakerjaan ini merupakan kolaborasi MoU Wahana Visi Indonesia Maluku Utara, BPJS Ketenagakerjaan Maluku Utara dan UKM-IKM Malut.

Inisiatif ini sebagai kepedulian Wahana Visi Indonesia dalam upaya memberikan dukungan kepada pelaku usaha di tengah pandemi Covid-19, agar selama melakukan kegiatan usaha untuk tenaga kerja dapat perlindungan kecelakaan dengan premi khusus dari BPJS ketenagakerjaan.

"Berkisar 16.000 rupiah perbulan dimana selama 3 bulan akan diberikan secara suka rela atau gratis,"ucap Nurlela Syarif kepada TIMES Indonesia, via pesan WhatsApp, Jumat (22/1/2021).

Teknis program jaminan ketenagakerjaan ini akan di sosialisasikan dalam salah satu materi acara talkshow agar dapat dipahami dan dimengerti. Menurutnya, selama ini jaminan ketenagakerjaan belum menyentuh para pelaku usaha UMKM lokal. Untuk itu kolaborasi dilakukan.

"Kami berkolaborasi memanfaatkan jejaring saja, dan alhamdulilah bersyukur Wahan Visi Sangat konsern atau peduli, disambut oleh pihak BPJS ketenagakerjaan Maluku Utara," ujar Nurlaela.

Selain itu, Anggota DPRD Kota Ternate ini berharap agar para pengunjung yang menyaksikan berbagai aneka produk dari 100 peserta yang akan ikut expo pada pukul 9.00-18.00 WIT nanti tetap menjalankan protokol kesehatan Covid-19.

Peserta yang akan hadir nanti berasal dari dari Ternate, Tidore, morotai dan Halmahera. Kehadiran para penghunjung kata Nurlea, skaligus bisa berdayakan pelaku usaha lokal di tengah pandemi ini. "sebagai bagian dari kepedulian torang (kita) samua," jelas Nurlaela.

Kegiatan akan berlangsung 1 hari ini ketat dengan protokol kesehatan. Panitia akan meyiapkan tempat cuci tangan, thermogun, harus pake masker dan setiap peserta akan di setting jaga jarak.

"Untuk makanan prasmanan dari pelaku usaha ketring juga kita siapkan sarung tangan agar prokes tetap diterapkan," tandasnya terkait acara Expo UKM-IKM Malut yang mendapat dukungan BPJS Ketenagakerjaan(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES