Peristiwa Daerah

Petani di Lakbok Ciamis Butuh Perbaikan Jalan ke Lumbung Padi

Jumat, 22 Januari 2021 - 10:02 | 30.76k
Akses jalan berlumpur menuju lumbung padi di Lakbok Ciamis. (FOTO: Natasya/TIMES Indonesia)
Akses jalan berlumpur menuju lumbung padi di Lakbok Ciamis. (FOTO: Natasya/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, CIAMISPetani di Kecamatan Lakbok, Ciamis, Jawa Barat membutuhkan kemudahan akses jalan menuju lumbung padi. Hingga saat ini, kondisi jalannya penuh lumpur. Ketika petani melewati jalan berlumpur  dan sangat licin tersebut, seringkali terjatuh. Akibatnya hasil pertanian pun terkena lumpur.

"Petani di Lakbok ini memang membutuhkan akses jalan yang lebih baik. Kondisi jalannya memprihatinkan. Jalannya berlumpur, susah dilewati, bahkan berjalan kaki pun sulit," terang Supriatna Gumilar, Anggota Komisi D DPRD Ciamis, Jumat (22/1/2021).

Ia juga berharap, Dinas Pertanian melakukan upaya dalam memperbaiki akses jalan menuju lumbung padi di Lakbok. Menurutnya, jika jalannya bagus, maka hasil pertaniannya pun akan lancar dan cepat.

Selain itu, banjir musiman juga sering merendam padi di area persawahan di Lakbok. "Banyak anak sungai yang meluap ketika hujan di sana. Itu terjadi karena adanya pendangkalan," jelasnya.

Menurutnya, harus diadakan pengerukan atau sodetan untuk mencegah banjir tersebut. "Kemudahan akses jalan dan pencegahan banjir di area persawahan tersebut harus segera diperbaiki dan dilakukan agar petani di Lakbok tidak kesulitan lagi," harapnya.

"Lakbok ini merupakan penghasil lumbung padi terbesar di Ciamis. Maka, dari segi akses jalan seharusnya lebih diperhatikan," tuturnya.

"Jika akses jalan mudah dan banjir tidak meluap lagi di area persawahan Lakbok, maka para Petani pun akan semakin sejahtera. Hal tersebut akan membuat perekonomian para petani semakin lancar," tandasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES