Peristiwa Daerah

260 Rumah di Kota Malang Terendam Banjir Hingga Satu Orang Hilang Akibat Tanah Longsor

Selasa, 19 Januari 2021 - 21:25 | 46.92k
Wali Kota Malang, Sutiaji bersama Forkopimda saat berada ditengah hujan dengan menggunakan payung. (Foto: Rizky Kurniawan Pratama/TIMES Indonesia)
Wali Kota Malang, Sutiaji bersama Forkopimda saat berada ditengah hujan dengan menggunakan payung. (Foto: Rizky Kurniawan Pratama/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Hujan lebat dengan intensitas tinggi yang disertai struktur tanah yang labil mengakibatkan hampir seluruh Kecamatan di Kota Malang mengalami bencana banjir hingga tanah longsor.

Kecamatan yang terdampak tersebut antara lain Kecamatan Klojen, Kecamatan Sukun, Kecamatan Lowokwaru hingga Kecamatan Blimbing.

Banjir yang mengepung Kota Malang ini mengakibatkan sekitar 260 rumah terendam banjir dan dua unit sepeda motor hanyut terbawa arus sungai.

"Sampai saat ini pihak BPBD Kota Malang juga masih terus melakukan pendataan untuk kerugian lainnya yang memungkinkan timbul," ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Dr Raditya Jati dalam rilisnya, Selasa (19/01/2021).

Dari data yang diterima oleh pihak BNPB dalam laporan yang diserahkan oleh BPBD Kota Malang, ketinggian air mencapai 20 hingga 50 cm.

"Pada saat banjir besar itu, Senin (18/01/2021) air yang tergenang cukup tinggi hingga menggenangi hampir seluruh kawasan," ungkapnya.

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda menyebutkan, Kota Malang masuk dalam zona cuaca ekstrim dalam tiga hari ke depan.

Sementara itu, dari data BPBD Kota Malang mencatat telah terjadi 5 titik longsor. Antara lain di Jalan Hamid Rusdi, Kampung Topeng, Wilayah DAS Metro, Titan Asri dan yang terakhir Perum Sulfat Inside yang menyebabkan satu penghuni rumahnya hilang.

"Untuk itu, kami mengimbau masyarakat untuk selalu siaga dan waspada menghadapi musim hujan yang akan terjadi hingga akhir Februari 2021," pungkasnya.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES