Pendidikan

Banyuwangi Mulai Pembelajaran Tatap Muka

Selasa, 19 Januari 2021 - 11:11 | 24.01k
Pembelajaran tatap muka di Banyuwangi. (FOTO: Dokumentasi TIMES Indonesia)
Pembelajaran tatap muka di Banyuwangi. (FOTO: Dokumentasi TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur mulai melangsungkan proses belajar mengajar secara tatap muka. Kebijakan pembelajaran tatap muka hanya berlaku bagi sejumlah sekolah yang sudah terverifikasi memenuhi persyaratan sesuai standar Satgas Covid-19.

Meskipun demikian, para murid tetap leluasa diperbolehkan tidak mengikuti pembelajaran tatap muka atau absen sekolah. Hal ini berlaku bagi murid yang tidak mendapatkan izin dari orang tua untuk mengikutinya.

Atas kebijakan ini, Satgas Penanganan Covid-19 Banyuwangi menjamin tidak akan ada sanksi dari sekolah bagi siswa yang tidak diberikan izin untuk mengikuti pembelajaran tatap muka tersebut. Namun, bagi siswa yang absen tatap muka tetap diwajibkan untuk mengikuti pembelajaran secara online.

“Bagi siswa yang tidak mendapatkan izin orang tua sama sekali tidak apa-apa. Bisa melanjutkan proses pembelajaran secara online seperti selama ini. Dan sekolah akan memfasiltasi. Sama sekali tidak ada sanksi. Kita akan kawal itu,” tegas Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Banyuwangi, dr. Widji Lestariono, Selasa (19/1/2021).

Saat ini, Bupati Banyuwangi telah memberikan izin untuk pelaksanaan pembelajaran langsung. Izin tersebut telah diterbitkan pada Jumat 15 Januari 2021 lalu.

“Karena izin Bupati sudah keluar maka proses lainnya bisa dilakukan. Sebelumnya sudah dilakukan visitasi atau assesment terhadap sekolah-sekolah berkaitan kesesuaian dengan protokol kesehatan oleh Satgas Penanganan Covid-18 Kecamatan,” katanya.

Menurut dokter yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi ini, pembelajaran langsung tersebut berpedoman pada Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri. Dimana ada tiga syarat utama yang dibutuhkan, yakni izin Bupati, izin orang tua dan kesiapan sekolah dalam menerapkan protokol kesehatan.

“Karena izin Bupati sudah keluar, kesiapan sekolah terhadap protokol kesehatan sudah dilakukan, maka tinggal izin orang tua,” katanya mengenai keputusan pembelajaran tatap muka di Banyuwangi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES