Peristiwa Daerah

Waspada Banjir Tahunan, Dinas PUPR Jombang Siapkan Strategi Penanggulangan

Senin, 18 Januari 2021 - 22:48 | 41.58k
Banjir yang terjadi di Desa Jombok, Kesamben, Jombang beberapa waktu lalu (Foto: Dok. TIN)
Banjir yang terjadi di Desa Jombok, Kesamben, Jombang beberapa waktu lalu (Foto: Dok. TIN)

TIMESINDONESIA, JOMBANG – Akhir-akhir ini bencana banjir telah melanda beberapa daerah di Kabupaten Jombang. Hal tersebut membuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang membuat langkah dan strategi untuk menangani banjir. Melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (Dinas PUPR Jombang), Pemkab akan serius menangani bencana banjir agar tidak terjadi pada tahun berikutnya.

"Kami sudah ada pembahasan dengan Pemkab Jombang terkait masalah ini. Rencana jangka pendek, menengah dan panjang sudah kita siapkan," ungkap Miftahul Ulum, kepala Dinas PUPR Jombang, Senin (18/1/2021).

Dari hasil kajian di lapangan potensi terjadinya banjir yang melanda sejumlah wilayah di Jombang akibat 4 daerah aliran sungai. "4 diantaranya yaitu kali marmoyo, ngotok ring kanal, kali gunting, terakhir avour watudakon," jelasnya.

Untuk sungai ngotok ring kanal sudah dilakukan pembangunan pintu kleep di Desa Mojokrapak, Kecamatan Tembelang. Kemudian di kali gunting juga sudah dibangun perkuatan tanggul oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas pada tahun 2017-2018 lalu. Sementara itu kali marmoyo sudah dibangun sudetan afvour gabus di Desa Jatigenggong Kecamatan Ploso pada tahun 2019 lalu.

"Sementara itu sudah berjalan dengan signifikan meskipun belum terlalu maksimal. Tinggal sungai avour watudakon," jelasnya.

Menurutnya, terjadinya banjir di sejumlah wilayah Jombang juga diakibatkan oleh tingginya curah hujan yang naik 3 kali lipat dari tahun sebelumnya. Juga banyaknya sampah yang berada di sungai yang membuat penghambat laju air sungai.

"Selain curah hujan yang tinggi, sampah juga menjadi masalah, maka untuk masyarakat untuk sama-sama sadar tidak membuang sampah di sungai," katanya.

Kepala Dinas PUPR Jombang berharap agar sinergitas antara Pemerintah Pusat, Provinsi dan Daerah agar terus ditingakatkan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES