PCNU Banyuwangi Inginkan LP Ma'arif Perkuat Solidaritas di Internal Kepengurusan

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Dalam upaya membenahi nasib pendidikan di kabupaten Banyuwangi, Ketua Pengurus Cabang Nahdatul Ulama (PCNU Banyuwangi), KH Ali Makki Zaini inginkan adanya solidaritas yang kuat antar pengurus Lembaga Pendidikan (LP Ma'arif NU Banyuwangi).

Hal ini disampaikan oleh KH Ali Makki Zaini pada saat rapat kerja dan laporan pertanggung jawaban keuangan yang diselenggarakan oleh LP Ma'arif NU bersama seluruh Majelis Wakil Cabang (MWC LP Ma'arif) serta Asisten Koordinasi Bidang (Askorbid) Paud se-Kabupaten Banyuwangi.

Berlokasi di Wisata Pinus Songgon, Dusun Sumberagung, Desa Sumberbulu, Kecamatan Songgon, Kabupaten Banyuwangi, acara yang diikuti oleh puluhan peserta ini berjalan dengan lancar.

Ketua PCNU Kabupaten Banyuwangi, KH Ali Makki Zaini menyampaikan, pentingnya perhatian terhadap pendidikan di bumi Belambangan ini, terlebih dengan hadirnya LP Ma'arif. Diharapkan bisa mendongkrak kemajuan pendidikan di Kabupaten yang berjuluk Sun Rise Of Java ini.

"Nasib pendidikan di NU tergantung pada pundak LP MAARIF NU, maka dari itu kita harus menjaga soliditas dan harus losdol untuk mengurusi pendidikan di NU," kata Gus Makki sapaan akrabnya, Sabtu (16/1/2021).

"Ketika ngabdi di NU apalagi di Maarif Nu yang diletakkan dihati jangan SK, melainkan khidmat ikhlas kita kepada NU," imbuh Gus Makki.

Sementara itu Ketua LP Ma'arif NU Banyuwangi, Zaki Mubarak mengatakan, pendidikan merupakan salah satu dakwah yang sangat strategis dalam memperkuat keteguhan dalam agama Islam. Terlebih sebagai ujung tombak kaderisasi generasi penerus bangsa.

"LP Ma'arif NU Banyuwangi harus bisa memberikan sumbangsih secara langsung demi kemajuan pendidikan di Kabupaten Banyuwangi. Dakwah tanpa fanatisme adalah fatamorgana," kata Zaki Mubarak.

Kedepan dirinya berharap, solidaritas di internal LP Ma'arif Banyuwangi bisa berjalan dengan baik, sehingga  nasib pendidikan di Kabupaten Banyuwangi bisa lebih maju lagi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement