Peristiwa Daerah

Pandemi Covid, Pertamina EP Asset 2 Adera Field Lampaui Target Produksi Minyak

Kamis, 14 Januari 2021 - 20:00 | 42.05k
Lokasi Produksi Migas Asset Adera Field. (Foto: Asset 2 EP)
Lokasi Produksi Migas Asset Adera Field. (Foto: Asset 2 EP)

TIMESINDONESIA, PALEMBANG – Tambahan produksi minyak datang dari PT Pertamina EP Asset 2 Adera Field. Blok ini bakal sumbang tambahan produksi 751 BOPD dari Sumur BNG-A1.

Upaya percepatan peningkatan produksi yang dilakukan oleh PT Pertamina EP membuahkan hasil dengan adanya tambahan produksi minyak 751 BOPD dari Sumur BNG-A1 di Adera Field.

Migas Asset 2

"Kesuksesan pemboran ini dinilai sangat luar biasa mengingat target awal produksi pemboran adalah 150 BOPD atau sukses 501% dari target awal," ungkap Astri Pujianto selaku General Manager PT Pertamina EP Asset 2, Kamis (14/1/2021) kepada pers.

Dia menjelaskan manisnya target minyak tidak sejalan dengan gas. Target gas tidak tercapai mengingat target awal 2.5 MMSCFD yang diperoleh hanya 0.4 MMSCFD.

"Namun, secara equivalen target awal 565 BOEPD terlampaui karena realisasinya ternyata mencapai 819 BOEPD atau 145% dari target," terang dia.

Selain itu, program pemboran yang menggunakan Rig PDSI D1500-E/53 1500HP ini sejatinya dilaksanakan dengan target 52 Hari Kalender dapat diselesaikan hanya dalam 48 Hari Kalender saja, sehingga efesiensi biaya dan waktu dapat signifikan.

“Hal ini juga karena ada penyesuaian mengingat adanya protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19 yang sangat ketat sehingga ada screening kesehatan berkala yang dilakukan tentu membatasi beberapa aktifitas namun Alhamdulillah kegiatan dapat dilaksanakan bahkan lebih cepat dari target waktu yang ditentukan," kata Astri Pujianto.

Sementara, Medical Supervisor dr. Nirwan Abidin mengatakan bahwa penyesuaian protokol terjadi pada crew change dan operasi personil saat di lapangan.

Perbedaan terjadi saat melakukan operasional pemboran di waktu normal dengan di masa pandemi seperti screening medical test saat para engineer dan operator memasuki lokasi, semua personil tanpa terkecuali harus melalukan karantina selama 4 hari.

"Selanjutnya melaksanakan PCR test, begitu didapat hasilnya negative dan dinyatakan fit utk ke lokasi barulah personil bersangkutan diperbolehkan memasuki lokasi kerja," terang dr Nirwan.

Namun sebaliknya apabila hasil positif dan tidak fit personil yang bersangkutan tidak diperkenankan memasuki lokasi atau bekerja.

"Meskipun kegiatan pengeboran PT Pertamina EP Asset 2 Adera Field dilakukan dengan penyesuaian protokol kesehatan selama Pandemi Covid-19, kegiatan dapat dilaksanakan dengan aman, lancar dan selamat," ujar Medical Supervisor Project ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES