RS Panti Rapih Yogyakarta Lakukan Vaksinasi Covid-19

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Rumah Sakit Panti Rapih (RS Panti Rapih) Yogyakarya menjadi salah satu fasilitas kesehatan di DIY yang menjadi tempat penyelenggaraan Vaksinasi Covid-19.

Manajemen rumah sakit ini pun telah menyediakan klinik khusus untuk Vaksinasi Covid-19 yang dilengkapi dengan ketersediaan sumber daya manusia kesehatan, rantai dingin (cold chain) serta prasarana untuk mempertahankan mutu vaksin dan pemantauan, penanggulangan kejadian pasca imunisasi.

Direktur Utama RS Panti Rapih Yogyakarta, drg Vincentius Triputro Nugroho M Kes mengatakan, Rumah Sakit Panti Rapih telah mendaftarkan sebanyak 1.554 karyawannya melalui Sistem Informasi SDM Kesehatan Kementerian Kesehatan.

Pelaksanaan vaksinasi dimulai tanggal 14 hingga 28 Januari 2021. Setiap harinya ada sebanyak 60 orang yang divaksin.

“Untuk pelaksanaan hari pertama, 20% dari jumlah kuota harian tersebut bukan merupakan Tenaga Kesehatan Rumah Sakit Panti Rapih tetapi Tenaga Kesehatan dari Fasilitas Kesehatan lain yang memilih RSPR sebagai faskes rujukan pelaksanaan vaksinasi,” kata drg Vincentius Triputro Nugroho kepada TIMES Indonesia, Kamis (14/01/2021).

Meski vaksinasi telah tersedia, lanjut dia, hal tersebut bukan merupakan satu-satunya jalan untuk mengakhiri pandemi. Karena itu, sikap patuh terhadap protokol kesehatan yaitu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak serta protokol VDJ (ventilasi, durasi, jarak) merupakan solusi utama untuk mencegah penyebaran virus Covid-19.

“Setiap tindakan kita akan turut menentukan kapan pandemi Covid-19 akan berakhir,” imbuhnya.

Klinik Vaksinasi Covid-19 tersebut berlokasi di lantai 4 Gedung Borromeus (Instalasi Rawat Jalan Terpadu). Demi keamanan dan kenyamanan pelayanan, klinik ini hanya dapat dikunjungi oleh peserta vaksin sesuai dengan waktu pelaksanaannya.

“Klinik Vaksinasi Covid-19 dilengkapi dengan satu ruang pendaftaran, dua ruang skrining yang dilakukan oleh dokter, dua ruang tindakan serta tiga ruangan emergency lengkap dengan obat-obat emergency yang dibutuhkan dan juga petugas code blue,” tandas Direktur Utama RS Panti Rapih Yogyakarta. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement