Dr Abdul Muthalib: Presiden Tidak Merasakan Sakit Saat Suntik Vaksin

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Wakil Ketua Tim Dokter Kepresidenan Abdul Muthalib mengatakan vaksin Covid-19 telah berhasil disuntikkan ke Presiden RI Jokowi (Joko Widodo). Kepala Negara disebut dia tidak mengeluh rasa sakit sedikitpun.

“Alhamdulillah, saya berhasil menyuntikkan vaksin ke bapak Presiden tanpa rasa sakit. Bapak (Presiden) komentarnya sampai ke dalam juga demikian,” kata Abdul Muthalib yang merupakan vaksinator Presiden di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (13/1/2021).

Abdul mengatakan secara keseluruhan proses vaksinasi terhadap Presiden Jokowi berjalan lancar. Sebelum vaksin disuntikkan, Presiden lebih dulu melewati sejumlah tahapan pemeriksaan untuk menentukan layak atau tidak untuk disuntik vaksin.

Saat pemeriksaan, tensi Presiden sebesar 130/60. "Biasanya 110/70," tutur Presiden RI Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta.

Setelah itu, Presiden Jokowi pun ditanya terkait penyakit komorbid. Presiden menyebutkan tidak ada penyakit bawaan seperti ginjal, jantung, dan sebagainya.

Vaksin yang disuntikkan pada Rabu ini ke Presiden adalah vaksin dari Sinovac yang telah mendapatkan izin edar darurat (Emergency Use Authorization/EUA) dari BPOM.

“Vaksinnya tetap Sinovac dan saya lakukan penyuntikan dibantu perawat saya,” kata Abdul.

Pada hari ini, selain Presiden RI Jokowi, pejabat negara, tokoh masyarakat, tokoh agama, seniman, tenaga kesehatan juga mengikuti program vaksinasi Covid-19 berbarengan dengan Presiden RI Jokowi di Istana Merdeka. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement