Dukung Tahun Publikasi, Dosen Fakultas Syariah IAIN Jember Ikut Pelatihan Publikasi Karya Ilmiah

TIMESINDONESIA, JEMBER – Peningkatan kualitas dosen di 2021 melalui publikasi karya ilmiah menjadi perhatian utama di Fakultas Syariah IAIN Jember. Hal tersebut juga terkait dengan IAIN Jember yang bakal menyandang nama baru sebagai UIN KHAS (Universitas Islam Negeri KH. Achmad Siddiq).

Karena itu, pihak fakultas mengadakan pelatihan atau workshop mengenai publikasi karya ilmiah di  sejumlah fasilitas publikasi jurnal online ternama seperti Google Scholar, Sinta, dan Scopus.

Pelatihan yang bertema Gemakan Publikasi Via Google Scholar, Sinta dan Scopus yang berlangsung Selasa (12/1/2021) tersebut diikuti belasan dosen Fakultas Syariah termasuk dekan, wakil dekan, dan kaprodi.

Dekan Fakultas Syariah, Prof. Dr. M. Noor Harisudin, M. Fil.I menerangkan bahwa pelatihan tersebut digelar untuk mendorong para dosen mempublikasikan karya ilmiahnya di Google Scholar, Sinta, Scopus, dan sebagainya.

Pelatihan itu, lanjutnya, sebagai salah satu implementasi program National Excellent Lecture dan National Excellent Student. Yakni program dosen dan mahasiswa unggul bereputasi nasional dengan berbagai karya yang dipublikasikan baik berupa buku, jurnal, media massa, HAKI, dan paten.

Selain itu, pelatihan itu untuk mendukung kampanye Tahun Publikasi yang digaungkan Fakultas Syariah di 2021 ini.

Menurutnya, melalui hal tersebut Fakultas Syariah ingin memberikan kontribusi besar pada masyarakat.

"Targetnya, 40 persen dosen yang ada memiliki karya publikasi yang bisa dilihat jejaknya di Google Scholar, Sinta, dan lainnya,” ujar Prof. Haris, sapaan akrab Harisudin yang juga Sekretaris Forum Dekan Fakultas Syariah dan Hukum PTKIN se-Indonesia itu saat dihubungi Rabu (13/1/2021).

Rumawi, S.H., M.H yang didapuk mnejadi narasumber dalam acara tersebut, menjelaskan arti pentingnya suatu karya ilmiah ilmiah yang dipublikasikan.

Menurutnya, karya yang dipublikasikan baik di buku atau jurnal ilmiah akan lebih berguna karena dapat diakses oleh orang banyak.

“Para dosen nantinya juga lebih profesional jika sudah terbiasa menulis dan mempublikasikan karyanya baik di Google Scholar, Sinta hingga Scopus,” tutur Romawi yang juga satu di antara empat dosen ber-ID Scopus di Fakultas Syariah.

Dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, para peserta juga diwajibkan untuk praktik secara langsung.

Hasilnya, beberapa dosen pada waktu itu juga berhasil mendaftarkan dirinya di akun Google Scholar, Sinta, dan lainnya. 

Salah satu peserta acara tersebut, Basuki Kurniawan, M.H., yang juga dosen di Fakultas Syariah, dirinya mengaku terbantu dengan diadakannya acara itu.

Menurutnya, hal tersebut akan memberikan semangat baru bagi para dosen Fakultas Syariah dalam mempublikasikan karyanya hingga ke jenjang internasional.

“Acara pelatihan ini memberikan saya pemahaman tentang pentingnya sebuah karya ilmiah yang dipublikasikan. Sehingga nantinya karya kami bisa dibaca dan bermanfaat untuk semua lapisan masyarakat,” tutur Dosen Hukum Tata Negara di Fakultas Syariah IAIN Jember tersebut. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement