Peristiwa Daerah

LPBHNU Sidoarjo: Gus Muhdlor Harus Santuni Layanan Hukum Gratis Warga Miskin

Selasa, 12 Januari 2021 - 23:33 | 41.49k
Ketua LPBHNU Sidoarjo, Makin Rahmat yang juga salah satu Tim Lauwyer atau Tim Hukum saat foto bersama Bupati Sidoarjo terpilih Ahmad Muhdlor Ali. (FOTO: dokumen pribadi Makin Rahmat)
Ketua LPBHNU Sidoarjo, Makin Rahmat yang juga salah satu Tim Lauwyer atau Tim Hukum saat foto bersama Bupati Sidoarjo terpilih Ahmad Muhdlor Ali. (FOTO: dokumen pribadi Makin Rahmat)

TIMESINDONESIA, SIDOARJO – H Makin Rahmat salah satu Tim Lawyer atau Tim Hukum Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor) dan H Subandi menitipkan satu prioritas pelayanan bagi masyarakat Sidoarjo.

Ketua LBH NU Sidoarjo tersebut berharap Paslon peraih suara terbanyak di Pilkada Sidoarjo 9 Desember 2020 itu memberi pendampingan hukum gratis bagi warga miskin yang terjerat masalah hukum.

"Alhamdulillah Pilkada Sidoarjo selesai dengan damai, aman dan kondusifitas. Kami Tim Lawyer Ahmad Muhdlor Ali-H Subandi mengapresiasi tidak ada gugatan oleh tim Paslon lain ke MK. Berarti ikut membuat sidoarjo kondusif, aman damai nyaman bagi masyarakat.

Pasca terpilihnya paslon Gus Muhdlor dan H Subandi, kami Tim Lauwyer menitipkan satu program prioritas pelayanan publik, yakni pendampingan hukum gratis bagi warga kurang mampu atau warga miskin di Sidoarjo," kata pria yang akrab disapa Abah Makin ini kepada TIMES Indonesia, Selasa (12/1/2020).

Abah Makin melanjutkan, jika sangat penting pendampingan hukum gratis yang difasilitasi Pemkab Sidoarjo dalam penanganan masalah hukum di lingkungan masyarakat kecil, karena mereka polos dan tidak paham permasalahan hukum baik pidana maupun perdata. Oleh karena itu Bupati Sidoarjo, Gus Muhdlor harus memikirkan itu dan ada inovasi pelayanan hukum gratis bagi masyakarat miskin.

"Saya yakin Gus Muhdlor bisa membawa perubahan yang baik di Kabupaten Sidoarjo. Dengan pelayanan dan pendampingan hukum gratis, saya berharap masyarakat miskin di Sidoarjo paham tentang hukum dan mendapat pendampingan hukum dengan baik tanpa di pungut biaya serta tidak melanggar hukum," harapnya

Makin menegaskan, jika Gus Muhdlor sebagai Bupati harus bersinergi dengan Aparat Penegak Hukum (APH) terkait adanya permasalahan hukum di masyarakat bawah atau masyakarat miskin. Perkara hukum di Sidoarjo yang paling banyak adalah masalah penyalagunaan narkoba.

"Saya berharap sebagai Bupati Sidoarjo, Gus Muhdlor bisa mengurahi kasus penyalagunaan Narkoba di Sidoarjo. Bagaimana pun masalah akhlak adalah prioritas," ulasnya.

Saat ini Gus Muhdlor dan H Subandi tinggal menunggu pelantikan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo. Setelah itu Gus Muhdlor dan H Subandi harus tancap gas membenahi segala lini di Kota Delta ini.

"Selisih suara 1,7 persen di Pilkada lalu dan alhamdulillah  semua paslon legowo tidak ada gugatan MK. Maka hasil ini modal bagi Gus Muhdlor dan Subandi dalam membangun Sidoarjo serta melayani masyarakat," pungkas Makin Rahmat.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES