Pendidikan Universitas Islam Malang

Perpusnas RI dan Unisma Teken MoU Tingkatkan Literasi Masyarakat

Senin, 28 Desember 2020 - 12:00 | 39.56k
MoU Perpusnas RI dengan Unisma da Pemprov Jatim untuk meningkatkan literasi masyarakat. (Foto: Naufal Ardiansyah/TIMES Indonesia)
MoU Perpusnas RI dengan Unisma da Pemprov Jatim untuk meningkatkan literasi masyarakat. (Foto: Naufal Ardiansyah/TIMES Indonesia)
FOKUS

Universitas Islam Malang

TIMESINDONESIA, MALANG – Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI) melakukan penandatanganan kerjasama atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan Universitas Islam Malang (Unisma) dan Pemprov Jatim.

MoU digelar tatap muka dan daring di Gedung Bundar Unisma, Kota Malang, Senin (28/12/2020). Kerjasama ini salah satunya meningkatkan indeks literasi masyarakat.

Temanya adalah Inovasi dan Kreativitas Pustakawan dalam Penguatan Indeks Literasi Masyarakat untuk Mewujudkan SDM Unggul Menuju Indonesia Maju.

MoU Perpusnas RI dengan Unisma a

Hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Perpusnas RI Muhammad Syarif Bando, Wali Kota Malang Sutiaji, Rektor Unisma Prof Dr H Maskuri MSi, pegiat literasi Prof Djoko Saryono, M.Pd.

Sementara Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menghadiri dan tanda tangan MoU secara daring dari Gedung Grahadi Surabaya.

"Semoga kerjasama ini bisa menguatkan Pusat Studi Jawa timur yang beberapa waktu lalu kami resmikan bersama-sama di Unisma," tutur Khofifah.

Ia juga mengapresiasi Wali Kota Malang Sutiaji sebab penguatannya atas format perpustakaan format Drive thru di Kota Malang.

"Gimana literasi global bisa didapat di Malang. Ada 100 lebih negara yang mengirim student-nya belajar di Malang," bebernya.

MoU Perpusnas RI dengan Unisma b

Sementara itu, Kepala Perpusnas RI Syarif Bando mengapresiasi perpustakaan dan pengelolaan literasi di Unisma.

"Kami bangga. Kami disini atas rekomendasi Ibu Gubernur Jatim yang menyampaikan kepada kami dalam rangka bersinergi dalam banyak hal," ungkapnya.

Rektor Unisma Prof Dr H Maskuri menyampaikan bahwa tekadnya membuat kampus yang dipimpinnya sudah bulat. Ia bersyukur bisa mendapatkan dukungan dari banyak pihak, terutama untuk meneruskan peningkatan literasi masyarakat.

"Kita ciptakan lulusan Unisma yang berada di tengah masyarakat dapat memberikan manfaat, membawa solusi bukan membawa masalah," tegasnya.

Ia menambahkan, atas kerjasama dengan Perpusnas RI dengan Unisma, ke depan indeks literasi masyarakat semakin meningkat. Ia juga berharap Kota Malang yang disebut Kota Pendidikan bisa mendorong percepatan tingkat literasi masyarakat. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES