Peristiwa Daerah

Optimalkan Layanan, Jasa Raharja Gelar Evaluasi Bersama BPJS Kesehatan dan Korlantas Polri

Selasa, 08 Desember 2020 - 11:13 | 42.26k
Suasana monitoring dan evaluasi implementasi kerja sama oleh Jasa Raharja, Korlantas Polri dan BPJS Kesehatan di Ballroom Rich Hotel Yogyakarta. (FOTO: Jasa Raharja for TIMES Indonesia)
Suasana monitoring dan evaluasi implementasi kerja sama oleh Jasa Raharja, Korlantas Polri dan BPJS Kesehatan di Ballroom Rich Hotel Yogyakarta. (FOTO: Jasa Raharja for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – PT Jasa Raharja terus berupaya mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat terutama yang mengalami kecelakaan lalu lintas dan angkutan umum. Nah, sebagai bentuk keseriusannya Jasa Raharja menyelenggarakan kegiatan monitoring dan evaluasi implementasi kerja sama dengan Korlantas Polri dan BPJS Kesehatan.

Kegiatan tersebut dilaksanakan di Ballroom Rich Hotel Yogyakarta. Tiga lembaga ini melakukan evaluasi karena bagian penting yang bertugas dan fungsi perlindungan kepada masyarakat dari berbagai risiko kecelakaan di jalan raya.

“Kegiatan ini merupakan wujud keseriusan dari para stakeholder untuk meningkatkan mutu layanan kepada masyarakat dari tahap edukasi hingga pelayanan,” kata Suryo Setyantoro Putro, nara sumber dari Jasa Raharja dalam siaran pers kepada TIMES Indonesia, Selasa (8/12/2020).

Korlantas-Polri-dan-BPJS-Kesehatan-2.jpg

Selama periode 2019-2020 jumlah kecelakaan lalu lintas naik. Namun, untuk angka korban meninggal dunia mengalami penurunan. Dari jenis kendaraan yang mendominasi jumlah kecelakaan adalah roda dua dan kendaraan muatan barang. Hal ini sejalan dengan angka jumlah kendaraan roda dua di DIY yang mencapai 4 juta unit.

“Korlantas Polri akan fokus pada tindakan preventif dan penindakan terutama pada kendaraan yang menyumbang jumlah korban meninggal dunia terbanyak,” kata Kasubdit Laka Dit Gakkum Korlantas Polri, Kombes Agus Suryo Nugroho.

Pemerintah akan selalu memperbaiki pelayanan. Karena itu, Jasa raharja, Polri dan BPJS Kesehatan menandatangani MoU terkait dengan IRSMS (Integrated Road Safety Management System).

“Hal ini penting karena big data yang telah terintegrasi memudahkan monitoring prioritas,” terang Kombes Agus Suryo Nugroho.

Monitoring dan evaluasi merupakan wujud kehadiran negara dalam memberikan perlindungan kepada masyarakat. Hal ini diperkuat dengan Peraturan Menteri Keuangan tentang Koordinasi antar penyelenggara jaminan dalam pemberian manfaat pelayanan kesehatan, yakni antara Jasa Raharja dan BPJS Kesehatan. Yakni, lingkupnya meliputi koordinasi pemberian manfaat, pengembangan sistem informasi, dan pengadaan sosialisasi.

“Saya berharap pertemuan dapat menjadi solusi dari setiap permasalahan yang kita hadapi bersama saat ini. harapannya juga tidak ada lagi hambatan dalam pemberian pelayanan penjaminan lalu lintas dan tidak menimbulkan delay atau keterlambatan dalam pemberian layanan” kata Deputi Direksi JKPR BPJS Kesehatan, Elsa Novelia.

Korlantas-Polri-dan-BPJS-Kesehatan-3.jpg

Kepala Divisi Pelayanan PT Jasa Raharja, Haryo Pamungkas mengatakan kegiatan monitoring dan evaluasi sangat penting dalam penuntasan berbagai pemecahan masalah yang efektif dan efisien.

“Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan pelayanan kasus lakalantas di Polri berjalan dengan baik, memastikan sistem Rumah sakit, BPJS Kesehatan dan Jasa Raharja dapat mengakomodir data kecelakaan guna penyelesaian penjaminan, memberikan supervisi pedoman dan arahan pusat dari permasalahan yang membutuhkan solusi,” kata Haryo.

Menurut Haryo, pada periode Januari-November PT Jasa Raharja Cabang D.I. Yogyakarta telah menyerahkan santunan sebesar Rp 6,5 miliar kepada para korban. Kecepatan penyelesaian telah melampaui target yakni 1 hari 4 jam.

“Ini merupakan indikator yang membuktikan bahwa hubungan koordinasi antara Jasa Raharja, Polda DIY dan BPJS memiliki kualitas yang baik,” papar Haryo.

Selama acara ini berlangsung, para nara sumber, peserta dan panitia tetap mematuhi protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19. Sebelum acara dimulai, Jasa Raharja memberikan fasilitas rapid test untuk seluruh peserta dari BPJS Kesehatan dan Korlantas Polri bekerjasama dengan Klinik Utama An-nur Yogyakarta. Pandemi tidak membuat kolaborasi layanan antar ketiga instansi ini menjadi longgar. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES