PMI Kota Cirebon Lantik Ratusan Anggota Muda KSR

TIMESINDONESIA, CIREBON – Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Cirebon melantik kepengurusan Korps Sukarela masa bakti tahun 2020/2022 di Unit Markas Kota Cirebon, Jalan Ks Tubun, Kota Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (5/12/2020).

Ketua PMI Kota Cirebon, Edial Sanif mengatakan adanya kepengurusan baru menambah potensi pelayanan PMI lebih baik untuk masyarakat.

"Semoga kepengurusan yang baru lebih aktif lagi, lebih giat lagi dan selalu menyesuaikan diri dalam memberikan pelayanan sukarela kepada masyarakat, karena masih muda potensi pasti masih banyak lagi untuk dibentuk lagi program-programnya," kata Edial.

Sekertaris Umum PMI Kota Cirebon, Sumarni menuturkan kepengurusan KSR sekarang diharapkan bisa menciptakan relawan yang tangguh.

"Kita biasanya dipanggil oleh beberapa RW untuk melakukan spraying, karena memang ada programnya pelayanan masyarakat," tuturnya.

Selain melakukan kegiatan spraying disinfektan, lanjutnya, anggota KSR juga sering dihubungi melalui layanan telfon 112 untuk melakukan evakuasi jenazah.

"Evakuasi jenazah dan bantuan penanggulangan bencana adanya di pundak KSR," ucapnya.

Menurutnya, dilihat dari kata relawan maka kerjanya pun secara sukarela, mulai dari mengevakuasi jenazah, sampai melakukan penanggulangan tanggap bencana.

"Jenazah yang sudah tiga hari mereka yang bawa, orang lain hanya melihat tapi mereka tanpa tanda jasa tidak jijik mengevakuasi," tuturnya.

Ia menginginkan anggota KSR bisa selalu sigap, tanggap dan cepat. Semoga tetap menjadi relawan yang tanpa pamrih.

"Reward yang pantas bagi para KSR bukan hanya sertifikat, tapi sebuah dukungn untuk mendapatkan beasiswa bagi anggota KSR yang telah suka rela menjadi garda terdepan, saya akan siap tanda tangan kapan saja," ujarnya.

Ketua KSR Edi Sunardi beserta 7 pengurus dan ratusan anggota dilantik langsung oleh ketua PMI Kota Cirebon. Ia menyebutkan anggota KSR sebanyak 100 anggota berada di setiap RW. Pihaknya mengaku telah melakukan program unggulan dibidang pengabdian masyarakat berupa cek gula darah, cek kolestrol dan asam urat dibarengi kegiatan donor darah.

Selain itu, ada beberapa program kerja lainnya yang menjadi rutinitas KSR seperti bakti sosial, ia juga berharap bisa bersinergitas dengan banyak stakeholder lainnya.

"Kami juga akan melaksanakan sosialisasi bahwa PMI Kota Cirebon tidak hanya menangani soal donor darah tetapi juga punya andil dalam tanggap bencana," ucapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement