PCINU Sedunia Selenggarakan Doa Bersama Keselamatan Bangsa

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) akan menggelar istighotsah dan doa bersama untuk keselamatan bangsa. Doa bersama ini juga dalam rangka mendoakan masyayikh Nahdliyyin yang sedang sakit, serta semua warga yang sedang terkena virus Covid.

Agenda ini akan berlangsung pada Sabtu, 05 Desember 2020 jam 16.00-17.30 WIB. Doa bersama ini, Munawir Aziz (Sekretaris PCINU United Kingdom) akan bertindak sebagai host dan Kiai Ahmad Munji (PCINU Turkey) sebagai moderator.

Doa bersama ini akan didampingi oleh Prof. Gus Nadirsyah Hosein (Guru Besar Hukum Monash University, Australia/Rais Syuriah PCINU Australia-New Zealand), Prof. Etin Anwar (Professor of Religious Studies, Hobart and William Smith Colleges New York/Sekretaris PCINU America-Canada).

Selain itu, hadir pula KH. Imron Rosyadi Hamid (Rais Syuriah PCINU Tiongkok), KH. Didiek S Wiyono (Rais Syuriah PCINU United Kingdom), KH. Mukhlashon Jalaluddin (Rais Syuriah PCINU Mesir), dan KH. Imron Masyhudi (PCINU Arab Saudi).

Dalam agenda ini, akan ada diskusi singkat bersama seluruh pengurus PCINU lintas negara untuk membentuk program bersama membantu penanganan pandemi dan mencegah Covid lebih meluas. PCINU ikut ambil bagian dalam solidaritas global melawan pandemi. 

Koordinator agenda istighotsah dan doa bersama ini, mengungkapkan bahwa PCINU lintas negara punya kepedulian besar untuk menangani pandemi.

"PCINU lintas negara ingin bersama-sama bergerak, berkontribusi nyata untuk menguatkan solidaritas global. Kita mulai dengan istighotsah dan doa bersama ini. Setelah itu, kita akan bersama-sama bergerak untuk berkontribusi nyata," ungkap Munawir.

Lebih lanjut, Munawir menyampaikan akan koordinasi terus menerus dengan jaringan Nahdliyyin lintas negara sekaligus dengan PBNU. "Ini bentuk kolaborasi sekaligus koordinasi terus menerus dengan lintas pengurus PCINU antar negara. Ke depan, akan ada program-program yang dieksekusi bersama," terang Munawir Aziz.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement