Peristiwa Daerah

Bicara Pancasila dan Agama, Rizieq Shihab: Hanya Orang Tak Berakhlak yang Tak Ingin Bersatu

Rabu, 02 Desember 2020 - 13:24 | 37.89k
Rizieq Shihab. (FOTO: ANTARA)
Rizieq Shihab. (FOTO: ANTARA)

TIMESINDONESIA, JAKARTARizieq Shihab mengatakan, tak usa mempertentangkan Pancasila dan agama. Menurutnya, dalam tubuh Pancasila sendiri ada spirit akhlak yang sangat luar biasa.

"Pertama bicara tentang Ketuhanan yang Mahaesa. Ketuhanan ini memberikan satu motivasi kepada seluruh bangsa Indonesia bagaimana dalam melaksanakan kehidupan berbangsa, dan bernegara wajib menjunjung tinggi norma-norma luhur Ketuhanan yang Mahaesa, ini spirit akhlak yang luar biasa," ujarnya dalam dialog nasional 212 seperti disiarkan akun YouTube FPI, Rabu (2/12/2020).

Imam Besar FPI itu melanjutkan, pada sila kedua ini akhlak yang luar biasa bagi bangsa Indonesia. Sehingga, kata dia, bangsa Indonesia mulai pejabat, wakil rakyat, kiai, santri, dan elemen masharakat harus menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan.

"Harus menjunjung tingi nilai adab, yang itu nilai akhlak, subhanallah," katanya.

Bahkan kata Rizieq Shihab, Pancasila itu menjadi konsensus nasional antara pendiri bangsa Indonesia dari semua agama. Jadi saat rumusan Pancasila, ada kelompok Islam, ada kelompok nasionalis dan ada non-Muslim.

"Lengkap, saya pikir ini konsensus nasional yang berdiri di atas dasar akhlak mulia. Hanya orang yang tidak berakhlak yang tak ingin bersatu. Spirit akhlak itu sudah masuk," ujar Rizieq Shihab. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES