Peristiwa Nasional 3M Lawan Covid

Tips Merawat Pasien Covid-19 yang Isolasi Mandiri di Rumah

Rabu, 02 Desember 2020 - 08:14 | 50.84k
Ilustrasi - Isolasi mandiri yang dilakukan di rumah. (Foto: kompas.com)
Ilustrasi - Isolasi mandiri yang dilakukan di rumah. (Foto: kompas.com)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pasien Covid-19 tanpa gejala dan penyakit bawaan lebih banyak disarankan untuk melakukan perawatan di rumah. Namun tetap dikontrol oleh tenaga medis. 

Tentu saja meski dirawat di rumah protokol kesehatan yang tepat tetap dilakukan. Isolasi mandiri biasanya dilakukan selama dua Minggu.

Berikut tips tips yang bisa dilakukan jika anda akan merawat pasien Covid-19 di rumah

1. Tanda Peringatan Darurat

Selalu memantau diri sendiri dan pasien dengan cermat untuk melihat gejala yang memburuk. Jika bertambah parah, maka segera hubungi dokter.

Beberapa tanda darurat seperti kesulitan bernafas, nyeri atau tekanan dada yang terus menerus, kebingungan, bibir atau wajah kebiruan dan ketidakmampuan untuk tetap terjaga.

2. Melindungi orang lain jika kita sakit

Jika anda terinfeksi Covid-19, Anda bisa mencegah penyebarannya. Jika melakukan isolasi di rumah maka lakukanlah isolasi di satu ruangan, jauh dari keluarga dan orang lain. 

Makanlah sendiri di kamar dan buka jendela untuk menjaga sirkulasi udara tetap baik. Gunakan kamar mandi terpisah dan sebisa mungkin hindari ruang bersama di rumah. Dan ingat jaga jarak setidaknya dua meter dari anggota keluarga lainnya.

Bersihkan permukaan yang sering disentuh terutama ketika di kamar dan kamar mandi. Jangan lupa pakai masker jika berada dekat orang lain, ingat dianjurkan pakai masker medis. 

Sering cuci tangan pakai sabun dan air mengalir selama 20 detik. 

3. Melindungi diri sendiri saat merawat pasien Covid-19

WHO memberikan rekomendasi jika anda merawat seorang pasien Covid-19. Pertama jaga tangan agar tetap bersih dan hindari menyentuh wajah. 

Kedua, sering mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir setidaknya 20 detik. Kemudian, pakai masker kain tiga lapis atau masker medis. 

Jangan lupa, menjaga jarak dua meter dari orang yang sakit. 

Selanjutnya, bersihkan rumah sesering mungkin. Setiap hari, gunakan semprotan atau tisu pembersih rumah untuk membersihkan permukaan yang sering disentuh termasuk meja hingga gagang pintu. Namun hindari dulu membersihkan kamar dan kamar mandi yang digunakan orang yang sakit.

Sisihkan tempat tidur dan peralatan makan hanya untuk digunakan orang yang sakit. 

Jika harus mencuci pakaian kotor dari pasien Covid-19, kenakan sarung tangan sekali pakai dan jauhkan dari tubuh dan tetap gunakan masker. Bila sudah selesai, lepas sarung tangan dan buang.

Selanjutnya, kenakan sarung tangan saat menangani piring, gelas atau peralatan yang digunakan oleh orang yang sakit. 

Hindari juga kontak langsung dengan cairan tubuh orang yang sakit. Dan terakhir jangan menerima tamu dulu. 

4. Mengakhiri Isolasi

Isolasi mandiri biasanya dilakukan selama 14 hari, kembali lakukan tes usap untuk memastikan ada tidaknya virus. 

Indera perasa dan pencium biasanya baru pulih dalam hitungan Minggu hingga bulan. Tapi kondisi ini tidak boleh menjadi alasan menunda mengakhiri isolasi.

Terakhir, saat merawat keluarga yang sakit Covid-19 anda mungkin juga stres karena khawatir kesehatan sendiri dan keluarga. Untuk mengatasinya, istirahat dari berita berita seputar Covid-19. Tidur yang cukup, makan makanan bergizi dan tetap jaga imunitas tubuh. (*)

Pesan Redaksi:

Mari bersama-sama melawan Covid-19. TIMES Indonesia mengajak seluruh pembaca ikut mengkampanyekan gerakan 3M Lawan Covid, dengan selalu menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitas apapun sehari-hari. Ingat pesan Ibu, pakai masker, selalu cuci tangan dan selalu jaga jarak serta hindari kerumunan.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES