Politik Pilkada Serentak 2020

Jelang Pilkada Serentak 2020, Presiden RI Jokowi: Perlu Konsistensi Jalankan Prokes

Senin, 30 November 2020 - 14:44 | 29.29k
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). (FOTO: Dina for TIMES Indonesia)
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). (FOTO: Dina for TIMES Indonesia)
FOKUS

Pilkada Serentak 2020

TIMESINDONESIA, JAKARTAPresiden RI Joko Widodo (Jokowi) memaparkan data terbaru terkait angka kasus Covid-19. Ia menyebut kasus aktif di Indonesia meningkat menjadi 13,41 persen.

Hal itu tentu menjadi pertimbangan pemerintah kembali. Menyusul, pesta demokrasi daerah atau Pilkada yang tinggal 10 hari lagi. Tepatanya tanggal 9 Desember 2020 nanti. Presiden Jokowi menyebut dua Provinsi, yakni DKI Jakarta dan Jawa Tengah, yang mengalami kenaikan drastis kasus positif dalam 2-3 hari belakangan.

"Agar dilihat betul-betul kenapa peningkatannya begitu sangat drastis, hati-hati," ujar Jokowi dalam Ratas Laporan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, di YouTube Setpres, Senin (30/11/2020).

Dalam hal ini, wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid mengatakan, problem ini menjadi warning bagi pelaksanaan pesta demokrasi di daerah.

“(Pilkada) tinggal 10 hari lagi, utamanya bagi provinsi dan kab/kota yang akan melaksanakan Pilkada Serentak Tahun 2020. Padahal ada sebagian yang zona merah," katanya.

Sementara itu, menurut Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily, hal ini sangat membutuhkan konsistensi dari para Kepala Daerah dan Satgas Covid-19 dalam menjalankan protokol kesehatan. Jika itu tak dilakukan, berpotensi menimbulkan hal yang tak diinginkan.

"Dibutuhkan ketegasan dan konsistensi dari Kepala Daerah dan Satgas Covid-19 untuk menjalankan protokol kesehatan Covid-19," ujar Presiden RI Jokowi soal Covid-19 dan Pilkada Serentak 2020 yang sudah dekat. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES