TIMESINDONESIA, JAKARTA – Sehat itu mahal. Pepatah ini benar adanya, karena ketika terserang penyakit, apalagi yang berbahaya, banyak orang harus mengeluarkan banyak uang untuk dapat kembali sehat. Padahal, banyak penyakit dapat dicegah hanya dengan menerapkan kebiasaan hidup sehat dan bersih, tanpa perlu mengeluarkan biaya yang mahal.
Menjalani pola hidup sehat memang sangat penting demi menjaga kualitas hidup. Sebab, menjalani hidup sehat bermanfaat menjaga daya tahan tubuh untuk melawan penyebab penyakit. Ada beragam tips hidup sehat yang mudah, namun sangat bermanfaat bagi kesehatan.
Beragam Tips Hidup Sehat
Tips hidup sehat pertama yang bisa Anda lakukan, yaitu menjaga berat badan tetap ideal. Hal ini dapat mencegah Anda dari risiko diabetes, penyakit jantung, bahkan beberapa jenis kanker. Namun, jika Anda yang sudah memiliki berat badan berlebih, sebaiknya konsultasikan dengan dokter mengenai program diet yang aman dan tepat.
Selain mengendalikan berat badan, beberapa tips hidup sehat agar bebas penyakit yang juga dapat Anda lakukan, yaitu:
1. Konsumsi makanan sehat dan minum air yang cukup
Anda disarankan untuk mengonsumsi makanan sehat setiap hari, termasuk makanan yang mengandung protein, karbohidrat, lemak, vitamin dan mineral. Sebagai sumber protein, Anda dapat mengonsumsi daging tanpa lemak, susu, produk olahan susu, telur, aneka jenis ikan laut, dan ikan air tawar. Sementara untuk memenuhi kebutuhan karbohidrat, Anda dapat memperolehnya dari nasi merah, oat, quinoa, dan roti gandum.
Kebutuhan jumlah air yang diminum setiap hari harus dijaga. Berat badan 100 kg membutuhkan 3 liter air perhari. Berat Badan 50 kg membutuhkan 1,5 liter perhari.
2. Olahraga secara rutin
Cara menjaga kesehatan tubuh berikutnya adalah tetap aktif bergerak dan rutin berolahraga. Olahraga tak hanya baik untuk kesehatan, tetapi juga mampu mencegah dan mengelola masalah kesehatan yang diderita, seperti stroke, diabetes, depresi, tekanan darah tinggi, osteoporosis, radang sendi, hingga kanker.
Untuk mendapatkan berbagai macam manfaat olahraga tersebut, disarankan untuk berolahraga selama 150 menit dalam seminggu. Atau luangkan waktu selama 20-30 menit setiap harinya untuk berolahraga.
3. Jaga berat badan ideal
Kelebihan berat badan dapat meningkatkan risiko berbagai jenis penyakit. Penyakit seperti tekanan darah tinggi, kolesterol, diabetes tipe 2, penyakit jantung, stroke, dan kanker, rentan untuk diderita penderita obesitas atau kelebihan berat badan. Untuk mengontrol berat badan, Anda dapat melakukan pengecekan indeks masa tubuh (IMT).
4. Istirahat yang cukup
Selain menyebabkan kantuk, kurang tidur akan memengaruhi kondisi emosi dan kemampuan kognitif, karena otak tidak dapat berfungsi dengan baik. Kurang tidur juga dapat meningkatkan risiko terjadinya obesitas serta berbagai penyakit, seperti diabetes dan penyakit jantung. Usahakan untuk tidur 7-9 jam sehari agar terhindar dari risiko tersebut.
5. Suplementasi bagi orang yang memiliki high-risk disease
Jika Anda sudah memiliki high risk-disease, seperti diabetes, penyakit jantung, atau penyakit paru kronis, konsumsi suplemen tertentu dapat memperbaiki kondisi kesehatan dan memperkuat sistem imun Anda, mencegah komplikasi, serta melindungi Anda dari penyakit infeksi. Hal ini berkat senyawa antioksidan yang banyak ditemukan pada suplemen, misalnya Glutera GSH (glutathione).
Glutathione diketahui mampu menangkal efek radikal bebas berlebih yang dapat merusak jaringan tubuh Anda, termasuk jaringan kulit dan organ dalam. Tak hanya itu, kemampuan glutathione dalam menangkal radikal bebas juga mampu membantu menangkal racum dan memperkuat sistem imun tubuh.
Nitric Oxide diketahui membantu tubuh terutama untuk kesehatan kardiovaskuler, mulai jantung, darah, dan pembuluh darah. Jantung yang sehat harus selalu terjaga setiap harinya. Terutama lemak lemak yang menyumbay dipembuluh darah harus diantisipasi dengan Nitric Oxide.
Collagen diketahui membantu memberikan asupan nutrisi yang tepat sasaran. Dari mulai kesehatan tulang, kulit, rambut, kuku, hingga kebutuhan nutrisi bagi otak.
Mulailah menerapkan pola hidup sehat dalam keluarga Anda, namun tentu saja harus dimulai dari diri sendiri terlebih dahulu. Kebiasaan hidup sehat yang Anda jalani dapat memotivasi orang lain di sekitar Anda. Begitu juga sebaliknya, bergaul dengan orang-orang yang menjalani gaya hidup sehat dapat semakin memotivasi Anda untuk melakukan hal serupa. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Deasy Mayasari |
| Publisher | : Rochmat Shobirin |
