DPPKB Bondowoso Edukasi Pematangan Usia Perkawinan Lewat Lagu
TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Melalui vocal group Bangga Kencana Bondowoso Melesat, Dinas Perlindungan Perempuan dan Keluarga Berencana (DPPKB) Bondowoso, menyosialisasikan pentingnya pematangan usia perkawinan.
Sosialisasi tersebut bakal disampaikan melalui lagu, dan tayangan visual. Proses pengambilan gambar pun berlangsung di dua lokasi. Hal itu untuk menekan pernikahan dini di Bondowoso.
Kepala Bidang Pengendalian Penduduk (Dilduk) DPPKB Bondowoso, Dr Untung Khuzairi mengatakan, kegiatan ini sekaligus dalam rangka lomba.
"Mengikutsertakan dua lagu. Lagu pertama wajib yaitu Lapangan. Lagu bebasnya adalah Gebyar PUP (Pendewasaan Usia Perkawinan)," katanya, Kamis (26/11/2020).
Namun tunjuannya kata dia, adalah mengedukasi dan menginformasikan untuk mencegah pernikahan dini.
"Saat ini pernikahan dini di Bondowoso cukup tinggi sehingga tema Gebyar PUP dipilih. Vocal group ini terdiri dari penyuluh KB dan IMP (Institusi Masyarakat Pedesaan). Ada kader-kader PPKBD, kader Genre dan kader Poktan," paparnya.
Diharapkan edukasi dan sosialisasi pendewasaan usia perkawinan ini tak hanya mencegah pernikahan dini. Tapi juga mencegah kekerasan rumah tangga.
"Serta meningkatkan IPM (Indeks Pembangunan Manusia) di Kabupaten Bondowoso," imbuhnya saat dikonfirmasi.
Adapun pengambilan gambar visual kata dia, dilakukan di dua tempat di depan Gerbong Maut. "Sekaligus sebagai upaya mengingat perjuangan pahlawan Bondowoso yang rela berkorban untuk kemerdekaan, dan kebebasan dari penjajah," terangnya.
Lokasi kedua dilaksanakan di tempat Wisata Batu So'on Solor Cermee. "Sekaligus untuk memperkenalkan dan mempromosikan wisata Bondowoso di tingkat Jawa Timur dan juga nasional," terangnya.
Ia berharap, edukasi pematangan usia perkawinan yang diselenggarakan DPPKB Bondowoso melalui lagu. Betul-betul efektif. "Semoga kesadaran masyarakat semakin meningkat," harapnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |