Pendidikan

Kepala Sekolah TK Ndeso Kota Batu Raih Penghargaan Nasional

Selasa, 24 November 2020 - 22:16 | 96.67k
Mayunita Nurlaila (berbaju warna oranye) foto bersama Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (Foto: Dok. Mayunita for TIMES Indonesia)
Mayunita Nurlaila (berbaju warna oranye) foto bersama Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (Foto: Dok. Mayunita for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BATU – Prestasi membanggakan ditorehkan oleh Kepala Sekolah TK Ndeso Milenial, TK Dahlia 01, Desa Gunungsari, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Jawa Timur. Mayunita Nurlaila SPd AUD berhasil meraih penghargaan sebagai peserta terbaik kategori Kepala TK Inovatif dan Inspiratif pada Masa Pandemi tingkat nasional dalam rangka hari Guru Nasional Tahun 2020.

Dalam kegiatan yang dilaksanakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Anak Usia Dini, Republik Indonesia ini, Mayunita menawarkan gagasan pembelajaran berbentuk Kuiz Pandemi Kembalikan Semangat Edukasi.

TK-Ndeso-2.jpg

Kuiz ini dibuat untuk menggugah ibu-ibu yang mengalami stres saat mendampingi anak-anak mereka belajar selama Pandemi Covid-19. Gagasan ini ternyata mendapatkan apresiasi dewan juri sehingga mendapatkan penghargaan.

“Konsep kuisnya lebih menyegarkan otak ibu-ibu biar gak stres saat mendampingi anak belajar dari rumah. Ibu yang bahagia akan membimbing buah hati dengan ceria sehingga membangkitkan semangat wujudkan merdeka belajar,” ujar kepala sekolah inspiratif ini.

Mayunita menggambarkan konsep yang ditawarkan ini dengan cara mengirimkan video berdurasi 7 menit ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan hingga akhirnya ia mendapatkan penghargaan tingkat nasional ini.

TK-Ndeso-3.jpg

Kuiz ini dilakukan secara berkala dan dilaksanakan sejak bulan Ramadan untuk orang tua dan anak. Kuis diberikan secara bergantian. Kuiz diberikan lewat WA dan memanfaatkan fasilitas voice note. Pertanyaan yang diberikan pun sangat sederhana, seperti jenis-jenis sayuran sop dan beragam pertanyaan sederhana yang bisa dijawab ibu dan anak.

Mayunita mengaku tidak menyangka bakal masuk dalam 10 besar, pasalnya saat presentasi selama 30 menit ia banyak dicecar pertanyaan tim juri. “Sampai keluar dari ruangan presentasi saya nangis,” ujar Mayunita sambil tersenyum.

Karena itu ia tidak menyangka kalau gagasannya tentang Kuiz Pandemi ternyata meraih penghargaan. Penghargaan diberikan langsung oleh Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Dr Irwan Syahril PhD.

Yang membanggakan di Malang Raya ini, hanya TK Ndeso di Kota Batu yang mendapatkan penghargaan ini. Sementara di Jawa Timur ada dua kota lagi yang meraih penghargaan yang sama, yakni TK Islam Plus Insan Kamil, Kabupaten Tuban dan TKIT Asy Syafaah, Kabupaten Ngawi Jawa Timur. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES