Peristiwa Daerah

Dosen STIE Semarang: Praktisi Humas Harus Miliki Ilmu Kehumasan

Selasa, 24 November 2020 - 20:57 | 53.10k
Pertemuan Forum Koordinasi Kehumasan (Fokohumas) Kabupaten Banjarnegara yang digelar di Sasana Karya Praja Lantai II Setda setempat. (Foto: Diskominfo for TIMES Indonesia)
Pertemuan Forum Koordinasi Kehumasan (Fokohumas) Kabupaten Banjarnegara yang digelar di Sasana Karya Praja Lantai II Setda setempat. (Foto: Diskominfo for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANJARNEGARA – Menurut Dosen STIE Semarang, Jawa Tengah, dalam menjalankan pekerjaannya, seorang praktisi humas harus memiliki ilmu kehumasan dan keahlian agar dapat bertugas secara profesional dan tidak asal-asalan.

Hal ini disampaikan Pudjo Rahayu Rizan, saat menjadi narasumber di kegiatan Pertemuan Forum Koordinasi Kehumasan (Fokohumas) Kabupaten Banjarnegara yang digelar di Sasana Karya Praja Lantai II Setda Kabupaten Banjarnegara, Selasa (24/11/2020).

Humas, jelas Pujo adalah pekerjaan yang memiliki dasar keilmuan. Dengan kata lain, pekerjaan yang ditekuni ini didapat bisa melalui proses pembelajaran dengan mengenyam pendidikan atau melalui pelatihan.

Fokohumas-2.jpg

Diterangkan, ada beberapa kemampuan yang harus dimiliki agar menjadi praktisi humas yang ideal, salah satunya adalah kemampuan dalam mencari tahu.

Seorang praktisi humas dituntut untuk memiliki akses informasi yang seluas-luasnya. Dalam hal ini, ia memang dituntut untuk menjadi seorang yang serba tahu. Hal tersebut juga menunjukan kualitas seorang humas untuk dapat dipercaya dalam mendapatkan informasi secara cepat dan akurat.

Selain itu, lanjutnya, seorang praktisi humas juga harus memiliki kemampuan menjelaskan segala sesuatu dengan jernih, jelas dan lugas, baik itu secara lisan maupun visual.

Kepala Seksi Layanan dan Pengembangan Usaha LPP RRI Purwokerto,  Hanifahridads menyampaikan seorang praktisi humas dalam menjalakan tugasnya harus menjadi pribadi jujur dan pandai bergaul untuk membangun relasi dengan berbagai pihak.

"Kejujuran dan kemampuan bergaul akan mempermudah dalam membangun hubungan baik dengan instansi atau perusahaan lain, media serta masyarakat," tuturnya

Sekretaris Dinas Kominfo Banjarnegara, Setya Adi Prabayuwana mengatakan kegiatan pertemuan Fokohumas ini bertujuan untuk mengefektifkan dan membangun kembali jejaring komunikasi dan informasi antar anggota Fokohumas di Banjarnegara.

"Diharapkan Fokohumas mampu menjembatani serta melancarkan arus informasi dari pemerintah agar dapat berjalan dengan lancar dan tersampaikan secara efektif kepada masyarakat," ungkapnya

Kabid Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik Dinkominfo Banjarnegara, Khadir menambahkan kegiatan tersebut dihadiri oleh 44 peserta dari OPD dan kecamatan di lingkungan Pemkab Banjarengara.

Kegiatan tersebut sebagai upaya meningkatkan kapasitas anggota fokohumas dalam mendukung program pemerintah dan meningkatkan kemampuan dalam bidang kehumasan dan pengelolaan informasi, imbuhnya dalam Pertemuan  Forum Koordinasi Kehumasan (Fokohumas) Kabupaten Banjarnegara. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES