Politik Pilkada Serentak 2020

Pasangan Suhandoyo-Astiti Suwarni Akan Wujudkan Rumah Bersubsidi

Minggu, 22 November 2020 - 15:18 | 77.77k
Paslon Suhandoyo-Astiti Suwarni bersama masyarakat Kabupaten Lamongan, Minggu (22/11/2020). (Foto: Moch. Nuril Huda/TIMES Indonesia)
Paslon Suhandoyo-Astiti Suwarni bersama masyarakat Kabupaten Lamongan, Minggu (22/11/2020). (Foto: Moch. Nuril Huda/TIMES Indonesia)
FOKUS

Pilkada Serentak 2020

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati nomor urut 1 Suhandoyo-Astiti Suwarni (pasangan Suhandoyo-Astiti) akan mewujudkan impian dan keinginan MBR (masyarakat berpenghasilan rendah) Kabupaten Lamongan untuk mempunyai rumah bersubsidi.

Calon Wakil Bupati (cawabup) Lamongan, Astiti Suwarni mengatakan, hal itu akan dijadikan sebagai program unggulan untuk memenuhi kebutuhan dasar rumah tangga.

”Kebutuhan dasar rumah tangga tersebut harus benar-benar kita wujudkan kepada masyarakat berpenghasilan rendah. Itu sudah menjadi program skala prioritas kita,” kata Astiti Suwarni saat menyapa pendukungnya, Minggu (22/11/2020).

Astried Wahid sapaan Astiti Suwarni mengatakan, masih banyak masyarakat Lamongan berkeinginan memiliki rumah sendiri. Terutama mereka yang bekerja di pabrik, bengkel dan lainnya.

"Kedepan kita akan fasilitasi keinginan mereka untuk bisa memiliki rumah hunian melalui Kredit Pemilikan Rumah (KPR) bersubsidi," ujar wanita yang juga sebagai Ketua Dharma Wanita Persatuan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur.

Karena saat ini di Lamongan sudah ada Perumda, Perumnas dan KPR bersubsidi, Astried mengungkapkan, tinggal bagaimana caranya mengeksekusi masyarakat untuk diberi kemudahan persyaratan memiliki rumah hunian sendiri.

”Jika pada 9 Desember 2020, kita diberikan amanah masyarakat memenangkan kontestasi Pilbup Lamongan. Maka masyarakat yang belum mempunyai rumah akan kita fasilitasi untuk memiliki perumahan bersubsidi,” ucapnya.

Tak hanya itu, paslon dari jalur independen itu juga akan semaksimal mungkin untuk menyelesaikan segala permasalahan atau kesenjangan yang ada sebagai bagian tugas pokok dan tanggung jawab pemerintah daerah untuk mensejahterakan rakyat Kabupaten Lamongan.

”Bidang pertanian kita naikkan Rp 200 miliar, GTT/PTT SK Bupati akan disetarakan dengan UMK Kabupaten. Karang Taruna kita siapkan dana Rp 150 juta pertahun. Bidang Kesehatan akan kita gratiskan sesuai amanat undang-undang," ujarnya.

Dia menambahkan, sudah menjadi tanggung jawab pemerintah daerah untuk mempermudah lapangan kerja, memberikan pelayanan yang maksimal, jika dirinya nanti bersama Suhandoyo ditakdirkan menjadi Bupati dan Wakil Bupati Lamongan.

“Kita akan selalu siap menerima masukan dari rakyat sebagai bahan pertimbangan untuk mengambil kebijakan,” tutur Calon Wakil Bupati (cawabup) Lamongan yang akan mewujudkan keinginan masyarakat untuk mempunyai rumah bersubsidi melalui program unggulan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES