Cabup Kediri Mas Dhito Berikan Solusi Karyawan Home Industri yang Tidak Tercover BPJS

TIMESINDONESIA, KEDIRI – Calon Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana yang akrab disapa Mas Dhito, berkunjung ke tempat usaha kerupuk uyel di Desa Banjar Rejo Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, Sabtu (21/11/2020). Sebanyak 120 orang karyawan home industri krupuk uyel di Kabupaten Kediri tersebut yang belum tercover BPJS menyampaikan keluhan mereka. 

Dalam kunjungannya Mas Dhito juga melihat proses produksi krupuk uyel, selain menampung aspirasi pelaku usaha. Ia juga memberikan solusi agar para pelaku bisa berkembang dan memberikan legalitas usaha serta untuk mensejahterakan karyawan yang bekerja di tempat tersebut.

"Saat saya datang di tempat usaha ini masih ada persoalan karyawan dari pabrik krupuk uyel yang belum mendapatkan BPJS," uajrnya.

Ia memberikan solusi bagi warga yang belum tercover BPJS, mereka bisa dicover melalui Jamkesda, namun ada persoalan tentang syarat dan kriteria yang agak kaku, perlu diperlunak lagi supaya bisa dirasakan warga Kabupaten Kediri.

"Seperti warga yang bisa menerima Jamkesda yaitu warga yang rumahnya tidak ada listriknya. Padahal belum tentu warga yang sudah ada listriknya sudah menjadi keluarga yang sudah mampu," jelasnya. 

Mas Dhito menambahkan, kriteria yang seperti ini akan dikaji ulang bersama-sama Dinsos dan Dinkes supaya Jamkesda bisa merata dapat dirasakan oleh masyarakat Kabupaten Kediri.

Setelah mengunjungi usaha krupuk uyel, Mas Dhito memberangkatkan warga desa Banjar rejo Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri untuk berziarah di Wali Limo dan Madura sebanyak 6 bus. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement