Pemerintahan

Kerja Sama Promosi Pariwisata, Pemkab Maluku Tenggara Kunjungi Museum Bank Mandiri

Jumat, 20 November 2020 - 16:16 | 101.11k
Pertemuan perwakilan Pemkab Maluku Tenggara dan Museum Bank Mandiri di Kota Tua Jakarta, Kamis (19/11/2020). (Foto: Pemkab Malra)
Pertemuan perwakilan Pemkab Maluku Tenggara dan Museum Bank Mandiri di Kota Tua Jakarta, Kamis (19/11/2020). (Foto: Pemkab Malra)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara (Pemkab Malra) yang diwakili Dinas Pariwisata dan Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) melakukan kunjungan ke Museum Bank Mandiri, Kota Tua Jakarta, Kamis (19/11/2020). Kunjungan tersebut dilakukan untuk menindaklanjuti kerja sama promosi pariwisata Maluku Tenggara. 

Kepala Dinas Pariwisata Malra, Alex Wiyono, dan Direktur Eksekutif Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Malra, Andi Rahman, bertemu dan berdiskusi dengan Kepala Museum Bank Mandiri Firman Haris, serta Rahtika Diana, seorang konsultan pariwisata.

Dalam diskusi tersebut, Alex mengatakan bahwa bagian dari promosi pariwisata adalah membangun relasi dengan berbagai pihak baik institusi pemerintah, lembaga swasta, dan stakeholder lainnya. Hal itu, kata dia, menjadi salah satu prioritas utama pemerintah daerah untuk memajukan pariwisata di Maluku Tenggara. 

"Kerja sama institusi sangat penting, seperti yang sudah dilakukan dengan TIMES Indonesia sebagai salah satu media partner," ujar Alex. 

Adapun kerja sama yang dilakukan dengan Museum Bank Mandiri antara lain pameran fotografi, diskusi pariwisata dengan mengundang pemerhati dan komunitas-komunitas pariwisata. 

Firman Haris menyampaikan, pihaknya banyak menfasilitasi komunitas yang ada di sekitar Kota Tua Jakarta. Mulai dari komunitas pemerhati budaya sampai pemberdayaan karang taruna yang ada di kawasan Kota Tua. 

"Beberapa daerah seperti Labuan Bajo juga pernah menggunakan Museum Bank Mandiri untuk pameran seni dan budaya," terangnya. 

Firman Haris mengaku sangat antusias dengan kerja sama yang akan dilakukan dengan Pemkab Maluku Tenggara. Menurut Firman, kerja sama tersebut akan menguntungkan kedua belah pihak. Menurutnya, kegiatan-kegiatan yang dilakukan akan meningkatkan kunjungan museum dan Pemkab Malra berkesempatan untuk promosi.

Terkait pemilihan Museum Bank Mandiri, kata Rahtika Diana, karena lokasinya yang strategis di tengah kota dan terletak dalam kawasan Taman Fatahillah. Selain itu, Kota Tua adalah salah satu destinasi unggulan yang banyak dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara. 

"Apalagi sekarang ini, Kota Tua Jakarta sudah banyak mengalami perubahan, lebih bersih dan rapi serta fasilitas umum yang memadai," tuturnya. 

Usai berdiskusi, tim dari Maluku Tenggara melanjutkan kegiatan mengunjungi MULA Kota Tua Jakarta yang masih berada dalam kawasan Taman Fatahillah. MULA Kota Tua yang merupakan cabang kedua dari MULA Indonesia, menjadi pusat kegiatan komunitas serta start-up yang berada di daerah sekitar. 

Kerja sama Pemkab Malra dengan MULA Kota Tua juga untuk memperluas jaringan melalui berbagai kegiatan seperti, seminar, diskusi, podcast dan lain-lain. Salah satu program kerja sama adalah penggunaan Tourism Information Centre (TIC)  sebagai tempat untuk mendapatkan informasi pariwisata Maluku Tenggara. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES