Ekonomi

Harga Sejumlah Komoditi di Kabupaten Lamongan Terpantau Turun

Jumat, 20 November 2020 - 16:00 | 81.98k
Aktifitas jual beli di pasar Sidoharjo Lamongan. (FOTO: MFA Rohmatillah/TIMES Indonesia)
Aktifitas jual beli di pasar Sidoharjo Lamongan. (FOTO: MFA Rohmatillah/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Mendekati akhir November, harga sejumlah komoditi di Kabupaten Lamongan terpantau mengalami penurunan. Seperti cabai keriting yang sebelumnya seharga Rp33 ribu per kilogram, kini turun menjadi Rp30 ribu per kilogram. Begitu juga cabai merah besar yang sebelumnya Rp30 ribu, kini menjadi Rp20 ribu.

"Turunnya harga sejumlah bahan pokok ini sudah berlangsung sekitar sepekan ini," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Lamongan, Muhammad  Zamroni pada wartawan, Jumat (20/11/2020).

Selain cabai, Zamroni menyebutkan, penurunan harga juga terjadi pada komoditi lain, seperti bawang merah yang turun seribu dari semula Rp35 ribu per kilogram, kemudian ikan teri yang semula Rp70 ribu menjadi Rp65 ribu per kilogram.

"Kacang tanah juga turun dari semula Rp27 ribu menjadi Rp25 ribu, kacang hijau dari Rp23 ribu perkilo kini menjadi Rp20 ribu dan telur puyuh dari Rp30 ribu jadi Rp29 ribu," tuturnya.

Meski sejumlah komoditi mengalami penurunan harga, namun untuk harga ikan justru naik meskipun tidak terlalu signifikan. Seperti ikan tombro yang semula seharga Rp22 ribu menjadi Rp23 ribu perkilo.

"Pantauan harga komoditi ini kami lakukan di setidaknya 4 titik pasar di Lamongan, diantaranya Pasar Sidoharjo Lamongan, Pasar Babat, Pasar Blimbing dan pasar Mantup," kata Zamroni. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES