Pemerintahan

Pemkab Sleman Raih Penghargaan Pengadaan Barang dan Jasa

Jumat, 20 November 2020 - 11:33 | 54.71k
Bupati Sleman Sri Purnomo saat Rakornas PBJ Tahun 2020 di Grand Severo Hotel Bogor. (FOTO: Pemkab Sleman for TIMES Indonesia)
Bupati Sleman Sri Purnomo saat Rakornas PBJ Tahun 2020 di Grand Severo Hotel Bogor. (FOTO: Pemkab Sleman for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, SLEMANPemkab Sleman kembali berhasil menorehkan prestasi di bulan November 2020 dengan meraih kategori terbaik dalam implementasi epayment Pengadaan Barang/Jasa tingkat nasional.

Predikat Pemeritah Daerah Terbaik dalam implementasi epayment pengadaan barang dan jasa didapatkan dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).

Karena itulah Bupati Sleman, Sri Purnomo diundang LKPP sebagai salah satu narasumber dalam rapat koordinasi nasional pengadaan barang/jasa (Rakornas PBJ). Kehadirannya dimaksudkan untuk berbagi pengalaman sebagai Pemda terbaik dalam implementasi epayment PBJ.

Rakornas PBJ Tahun 2020 sendiri diselenggarakan mulai Rabu kemarin 18 November 2020 hingga Kamis (19/11/2020). Bertempat di Grand Severo Hotel Bogor.

Selain Kabupaten Sleman, Provinsi Bali juga diundang untuk berbagi pengalaman sebagai Pemerintah Daerah Terbaik dalam implementasi perencanaandan realisasi pengadaan.

Sementara itu, Badan Informasi Geospasial sebagai Kementrian/Lembaga terbaik dalam komitmen pencadangan UKM dan penggunaan PDN.

Sedangkan Provinsi Kalimantan Selatan dinilai sebagai Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ) Terbaik.

Pada Rakornas hari kedua ini, Bupati Sleman, Sri Purnomo hadir dalam sesi berbagi pengalaman keberhasilan tentang penerapan eprocurement terintegrasi yang dimulai sejak perencanaan (eplanning), penganggaran (ebudgeting), pemilihan penyedia (etendering), manajemen kontrak (ekontrak) hingga pembayaran hasil pekerjaan (epayment).

"Eprocurement terintegrasi ini merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan smart government menuju Sleman Smart Regency," kata Sri Purnomo.

Penerapan eprocurement terintegrasi didukung dengan pengembangan aplikasi EPRODA (Eprocurement Daerah). Serta aplikasi SIMBAJA (Sistem Informasi Pembayaran Pengadaan Barang/Jasa) sejak tahun 2018.

"Pada tahun 2020 ini seluruh pengadaan barang/jasa telah terintegrasi secara elektronik," imbuhnya.

Melalui eprocurement terintegrasi diharapkan pengadaan barang/jasa pemerintah lebih transparan dan akuntabel.

Keberhasilan implemenasi epayment ini, didukung dengan kebijakan Pemerintah Kabupaten Sleman untuk digitalisasi pembayaran.

Yakni melalui Instruksi Bupati Sleman nomor 2 tahun 2017 tentang pelaksanaan transaksi non tunai. Peraturan Bupati Sleman nomor 11 tahun 2018 tentang Pembayaran Cash Manajemen System dalam Pengeluaran Daerah yang Bersumber dari APBD Kabupaten Sleman.

Serta Keputusan Bupati Sleman nomor 18.1/Kep.KDH/A/2020 tentang Tim Perluasan dan Percepatan Digitalisasi Daerah Kabupaten Sleman.

Selain itu, Sri Purnomo dalam.kesempatan tersebut menegaskan. Bahwa Pemerintah Kabupaten Sleman juga melakukan elektronifikasi pengelolaan keuangan daerah yaitu pengelolaan pendapatan daerah dengan transaksi non tunai sebesar 98,59 persen serta pengelolaan belanja daerah dengan transaksi non tunai sebesar 90,81 persen.

Dalam elektronifikasi keuangan daerah ini Pemkab Sleman bekerjasama dengan 5 bank, yaitu BPD DIY, BNI, Bank Mandiri, BRI dan BRI Syariah.

Selain itu, Pemkab Sleman juga menerapkan e-retribusi pelayanan pasar dan cashless payment. Dalam hal ini, Pemkab Sleman bekerjasama dengan Bank Indonesia terkait penerapan cashless payment melalui Quick Response code Indonesian Standard (QRIS) pada obyek wisata candi dan Museum Gunung Merapi, 6 pasar tradisional dan 58 ribu UMKM di wilayah Kabupaten Sleman.

Tidak hanya itu Pemkab Sleman juga bekerjasama dengan 5 startup unicorn, yaitu Gojek, Grab, Tokopedia, Bukalapak dan Payfazz.

"Kerjasama tersebut dibangun dalam rangka pengembangan ekosistem ekonomi digital terutama dalam pembayaran pajak dan retribusi, pemberdayaan ekonomi dan pengembangan UMKM Kabupaten Sleman," ujar Bupati Sleman Sri Purnomo.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES