Kisah Nabil, Siswa SMPN 2 Madiun yang Sukses Jadi Dalang Bocah Terbaik

TIMESINDONESIA, MADIUN – Prestasi membanggakan diraih siswa kelas VIII SMPN 2 Madiun, Nabil Ekri Rasfadillah Erlambang (14) yang sukses menjadi dalang terbaik di Festival Dalang Bocah tingkat Nasional tahun 2020. Ia mewakili Provinsi Jawa Timur dengan kelompok kategori B usia 12 sampai 15 tahun.

Festival tersebut diselenggarakan oleh Persatuan Pedalangan Indonesia (Pepadi) pada 7 - 16 November lalu secara virtual. Jawa Timur sendiri menurunkan empat dalang cilik, yang ketiganya menyabet kategori penyaji dan yang satu menjadi dalang terbaik.

Nabil sapaan akrabnya pada saat itu membawakan lakon Tali Brangta yang berkisah tentang pengorbanan seorang ibu yang melarung putranya agar mendapatkan kehidupan yang lebih baik.

"Jadi ceritanya, setelah tumbuh dewasa, sang putra Karna Basusena tumbuh menjadi orang yang tangguh dan mampu mengalahkan ksatria dari kalangan ningrat," ujarnya saat ditemui TIMES Indonesia dirumahnya di Desa Sambirejo, Jiwan,  Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Kamis (1911/2020).

Meski dengan persiapan yang minim dan hanya berlatih empat hari, bocah yang memiliki hobi bermain wayang dan karawitan ini mampu memainkan lakon Tali Brangta dengan cukup baik hingga mendapatkan nilai rata - rata yang lebih tinggi dibanding pada penguasaan karawitan dari pada peserta lainnya.

"Bagian yang paling sulit ketika  menjiwai karakter ibu dan menyesuaikan emosi agar yang diceritakan sesuai alurnya sehingga ceritanya dapat tersalurkan kepada penonton," jelasnya.

Sementara itu, Ayah Nabil Rudi Erlambang mengatakan, bakat Nabil sudah terlihat sejak masih di bangku Taman kanak-kanak. Pada awalnya Nabil suka memainkan alat Kendang dan Gamelan, lalu pada kelas II Sekolah Dasar Nabil mulai belajar memainkan Wayang.

"Kakek Nabil dulu juga dalang, jadi dia memiliki bakat tersebut menurun dari kakeknya Ki Dalang Sakri," terang Rudi.

Dijelaskan lebih lanjut oleh Rudi, kesibukan Nabil selain mengikuti belajar daring, juga secara konsisten berlatih memainkan wayang, dengan bimbingan salah satu kerabat dari lulusan Institut Seni Indonesia (ISI) yang kerap kali menjadi mentor Nabil saat berlatih.

"Saya senang Nabil ikut melestarikan seni budaya Jawa dengan memainkan wayang, untuk itu saya memberi dukungan penuh," tuturnya.

Sementara itu kepala sekolah SMPN 2 Madiun Suyatmun mengapresiasi prestasi dari Ekri Nabil Rasfadillah Erlambang karena sukses menjadi dalang terbaik dalam Festival Dalang Bocah tingkat Nasional.

"Sekolah sangat bangga dengan prestasi (Dalang Bocah terbaik) yang diraih oleh peserta didik kami, selain membawa nama baik sekolah dan Pemerintah Daerah juga bakat anak bisa berkembang untuk melestarikan budaya bangsa," tutup Kepala SMPN 2 Madiun. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement