Peristiwa Daerah

Banjir Rob Rendam Ratusan Rumah di Pesisir Indramayu pada Siang Bolong

Kamis, 19 November 2020 - 16:59 | 46.81k
Rumah-rumah di pesisir Indramayu yang terendam banjir rob di siang hari.(Foto: Tagana for TIMES Indonesia)
Rumah-rumah di pesisir Indramayu yang terendam banjir rob di siang hari.(Foto: Tagana for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, INDRAMAYUBanjir rob biasanya datang pada pagi, sore, atau malam hari. Namun hal berbeda terjadi di daerah Eretan Kulon Kecamatan Kandanghaur Kabupaten Indramayu, banjir rob terjadi justru pada siang bolong, tepatnya sekitar pukul 12.00 WIB, Kamis (19/11/2020).

Data sementara yang didapat, banjir rob merendam ratusan rumah di Eretan Kulon, dengan tinggi sekitar 30 cm. Ketinggiannya bahkan masih bisa terus naik. Beberapa rumah bahkan sudah kemasukan banjir rob ini.

Koordinator Lapangan Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Indramayu, Waminuddin, dirinya merasa heran dengan fenomena ini. Sebab, banjir rob yang biasanya melanda wilayah pesisir, hanya terjadi pada pagi, sore, ataupun malam hari.

Rumah rumah b

"Tapi ini terjadi di siang hari sehabis Dhuhur tadi, padahal tidak ada hujan. Kemungkinan ini karena La Nina," jelasnya, Kamis (19/11/2020).

Waminuddin menjelaskan, wilayah Indramayu yang berbatasan langsung dengan Laut Jawa, memang sedang dalam cuaca panas. Seharusnya, air laut akan surut. Namun, hal berbeda justru terjadi di Eretan Kulon, yakni dilanda banjir rob pada siang bolong.

"Saya baru cek Eretan Kulon, belum tahu di wilayah lainnya," ungkapnya.

Sebelumnya, Eretan Kulon memang menjadi daerah langganan banjir rob sejak beberapa hari terakhir ini. Biasanya, terjadi di waktu sore dan pagi hari. Masyarakat pun sudah terbiasa dengan fenomena tersebut.

Waminuddin melanjutkan, meskipun masyarakat sekitar sudah terbiasa dengan banjir rob, namun fenomena ini cukup mengganggu. Untuk itu, dirinya mengajak pihak RT maupun RW untuk menjaga situasi selama banjir rob.

"Aktivitas warga terganggu. Karena nelayan juga baru pada pulang. Padahal baru syukuran karena gak ada banjir rob," tutur Koordinator Lapangan Tagana Kabupaten Indramayu. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES