DPRD Sumedang Menilai Akses Menuju Tempat Wisata Sumedang Memprihatinkan

TIMESINDONESIA, SUMEDANG – Ketua Komisi IV Bidang Urusan Pembangunan DPRD Sumedang, Asep Ronny Hidayat mengatakan, bahwa akses menuju sejumlah tempat wisata di Kabupaten Sumedang belum optimal bahkan terlihat masih minim rambu-rambu sampai ke lokasi. 

"Meskipun Sumedang sudah mencanangkan sebagai kabupaten pariwisata, namun sejauh ini sejumlah infrastruktur penopang wisata bisa disebut masih memprihatinkan," ucap Ronny kepada TIMES Indonesia usai Rapat Paripurna terkait Pengambilan Keputusan Satu Buah Raperda di Gedung DPRD Sumedang, Rabu (18/11/2020). 

Oleh sebab itu, sambung Ronny, diperlukan keseriusan pihak terkait bahkan lebih fokus lagi agar infrastruktur menuju sejumlah lokasi wisata tersebut memadai. 

"Coba lihat sekarang dan beritahu saya, akses menuju lokasi wisata mana yang sudah layak. Mulai dari rambu-rambu, penerangan jalan umum, kondisi jalan tidak bisa dilintasi kendaraan besar atau bus, hingga kendaraan umum yang hilir mudik ke tujuan lokasi wisata itu tidak ada," paparnya. 

Lebih dari itu, sambung Ronny, belum ada tempat wisata yang sukses berkolaborasi dengan para pelaku seni budaya Sumedang bahkan intens menyuguhkan pertunjukan seni itu sendiri, seperti adanya pagelaran seni Kuda Renggong, Reak, Jaipong dan seni tradisional lainnya. 

"Saya berharap ke depan, wisatawan lokal maupun dari luar Sumedang jika ingin menyaksikan seni khas tradisional bisa langsung menuju tempat wisata tersebut," tuturnya. 

Ronny mengatakan, tidak semudah membalikkan telapak tangan guna mewujudkan Sumedang sebagai kabupaten pariwisata. Sehingga, ia menilai untuk merealisasikanya dibutuhkan waktu yang tidak singkat namun, perlu waktu, energi dan lainnya.

"Agar Kabupaten Sumedang sebagai kabupaten pariwisata dapat terwujud. Terlebih, tak sekedar program berbasis keinginan semata namun harus menjadi kebutuhan," ujar Anggota DPRD Sumedang ini kepada TIMES Indonesia. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement