Ini Daftar Badan Usaha yang Memperoleh Padmamitra Award dari Kemensos RI

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Sejumlah badan usaha milik pemerintah, swasta, dan multinasional dianugerahi  Padmamitra Award oleh Kementerian Sosial (Kemensos RI) karena dinilai telah berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan sosial di Indonesia.

"Terima kasih atas kontribusinya dalam satu tahun ini telah menjalankan berbagai program yang bermanfaat bagi saudara-saudara kita," ucap Menteri Sosial, Juliari Batubara pada sambutannya di malam penganugerahan Padmamitra Award 2020, Selasa (17/11/2020).

Menurut Ari - sapaan akrab menteri Juliari, dalam keadaan normal, pemerintah secara umum tidak bisa bekerja sendirian, apalagi pada situasi pandemi Covid-19 seperti ini. Maka dari itu, uluran tangan dan kepedulian dari para pelaku badan usaha sangat dibutuhkan untuk membantu permasalahan sosial di masyarakat.

Ari menambahkan, semakin maju suatu negara maka peran pemerintah untuk kesejahteraan sosial akan semakin kecil. Sebab kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi melalui koorporasi tempat mereka bekerja.

"Ke depannya peran pemerintah harus lebih kecil dari peran swasta. Sebab, bila negara semakin maju, maka peran pemerintah untuk kesejahteraan sosial harus makin kecil pula," ujarnya sebagaimana dikutip dari ANTARA.

Untuk itu, ia meminta agar seluruh pilar-pilar sosial seperti BUMN, BUMD,perusahaan swasta, multinasional dan dan lain-lain dapat saling bergandengan tangan untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat.

Ada empat kategori penghargaan yang diberikan Kemensos pada malam penganugerahan Padmamitra Award 2020 yakni kategori kemiskinan, keterpencilan,  kebencanaan, dan disabilitas.

PT Solusi Bangun Andalas dan PT Paiton Energi meraih kategori kemiskinan. Secara berurutan keduanya melakukan pemberdayaan ekonomi masyarakat dengan menggandeng BUMD, lembaga keuangan mikro, serta pemberian beasiswa. Kemudian membuat program berkelanjutan bagi masyarakat rentan untuk mengembangkan keterampilan dan kewirausahaan.

Selanjutnya, peningkatan kualitas UMKM BumDes dan budi daya karet oleh Conocophillips (Gresik) Ltd dinilai berkontrbusi mengentaskan kemiskinan, adapula program desa berseri dari PT Astra International Tbk.

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk juga mendapatkan kategori ini melalui pemberdayaan desa tangguh. PT Pertamina (Persero) Integrated Terminal Makkasar pun turut berkontribusi, dalam programnya yang bertajuk sekolah percaya diri.

Pada kategori keterpencilan, PT Asmin Bara Bronang yang menaruh perhatian  bagi warga komunitas adat terpencil dengan membangun kampung mandiri lestari, layak mendapatkan penghargaan.

Berikutnya ada Petrochina International Jabung LTD yang melakukan pendampingan kepada suku anak untuk melakukan budi daya kambing, ayam, dan lele. PT Pertamina EP Asset 1 Rantau Field juga memperoleh kategori ini.

Job Pertamina-Medco E&P Tomori Sulawesi Selatan berhasil menyabet kategori kebencanaan. Penyelenggaraan penanggulangan bencana berbasis komunitas serta adanya desa mandiri berbasis biogas merupakan langkah yang patut diapresiasi.

Pada kategori yang sama, gerak cepat PT United Tractors TBK dalam membentuk Satgas Penanganan Covid-19 serta PT Wings Surya yang melakukan tanggap bencana pada lokasi darurat bencana juga diganjar penghargaan.

Terakhir pada kategori disabilitas, penghargaan Padmamitra jatuh kepada PT Semarang Autocomp Manufactoring Indonesia-Jepara Factory (SAMI-JF) yang melakukan perekrutan tenaga kerja disabilitas dari berbagai komunitas.

PT Bank Permata Tbk pada posisi kedua melalui program pelatihan keterampilan serta pemberdayaan ekonomi untuk penyandang disabilitas. Berikutnya PT Indosat Tbk yang memberikan kesempatan bagi penyandang disabilitas untuk belajar bahasa pemograman.

Anugerah Padmamitra oleh Kemensos RI ditujukan untuk mengapresiasi badan usaha yang telah menjalankan praktik corporate social responsibility (CSR) secara baik di bidang kesejahteraan sosial. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement