Wawali Kota Madiun Inda Raya: UMKM Harus Kreatif dan Inovatif

TIMESINDONESIA, KOTA MADIUN – UMKM atau Usaha Mikro Kecil dan Menengah memiliki peran krusial dalam pembangunan ekonomi Indonesia. Karena terbukti mampu mendorong pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja. Menurut Wakil Wali Kota Madiun Inda Raya Ayu Miko Saputri, untuk meningkatkan daya saing UMKM di Kota Madiun, dibutuhkan inovasi dan kreativitas dalam menciptakan produk, serta tak boleh melupakan kualitas.

“UMKM di Kota Madiun ini masih bertahan, sebagian dengan cara menyesuaikan selera konsumen di era new normal, misalnya yang bergerak di bidang fashion sekarang juga menjual masker,” ujar Inda Raya kepada TIMES Indonesia.

Inda menambahkan, Kota Madiun diapit beberapa kabupaten dengan jumlah penduduk sekitar 7 juta orang. Menurutnya, itu adalah potensi besar dan pasar bagi produk UMKM.

“Untuk menarik pembeli, UMKM harus naik kelas dulu ya dari segi kualitas, packaging dengan tampilan yang lebih oke, dan menekan harga produksinya dari hulu sehingga harganya dapat lebih ekonomis,” jelasnya.

Inda Raya menambahkan, jalur sepeda wisata 15 kilometer yang diharapkan menjadi pendongkrak ekonomi dan destinasi wisata baru di Kota Madiun pada tahun 2020 segera rampung. Selain itu Pemkot Madiun juga telah menyiapkan Pahlawan Street Center dan Sunday Market agar UMKM dapat berjualan dan produknya dapat terjual.

“Untuk jalur sepeda wisata, di setiap kelurahan harus menampilkan produk unggulan sehingga memiliki daya tarik tersendiri, lalu untuk Jalan Pahlawan nanti akan ada troli yang berkelelliling menjajakan produk UMKM,” tambahnya.

Inda Raya juga aktif untuk membantu mempromosikan produk UMKM Kota Madiun lewat akun media sosialnya, dengan harapan masyarakat dalam maupun luar Kota Madiun melihat dan tertarik untuk membeli.

Wakil Wali Kota Madiun Inda Raya juga berpesan kepada para pelaku UMKM di Kota Madiun, untuk selalu belajar untuk menciptakan strategi maupun produk yang unggul. ”Intinya belajar dulu, lalu naik kelas,” katanya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement