TIMESINDONESIA, JOMBANG – Di Jombang sekarang berbagai kafe mulai menjamur di setiap sudut kota bahkan desa. Mereka saling berlomba-lomba menyajikan suatu hal yang menarik didalam kafenya, mulai dari menu hingga tempatnya yang unik untuk menarik para pelanggan, agar diminati para pencinta kopi.Salah satunya D'Jombang Cafe.
Jika ingin menikmati ngopi ala Paris, D’Jombang Cafe tempatnya. Salah satu kafe di Kabupaten Jombang yang berdiri sekitar 1 tahun yang lalu ini.
Suatu hal yang membuat menarik dari kafe ini yaitu miniatur Menara Eifel yang berdiri di bagian depan kafe, yang seolah membuat para pengunjung seperti sedang menikmati kopi di eropa yaitu Prancis.
Karena hal tersebutlah yang membuat orang berbondong-bondong kesana. Salah satunya kalangan kaum muda saat ini.
Kafe ini berada di jalan Raya Brawijaya Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang. Kafe ini terletak di pinggir jalan, tepatnya di sebelah SPBU Janti. Posisi kafe yang strategis dan sering dilewati banyak masyarakat, membuat kafe ini tidak pernah sepi dari pengunjung setiap harinya.
Gedung yang dipakai saat ini, dulunya adalah sebuah gerai butik, lalu berganti menjadi warung kopi pinggiran. Memiliki dua lantai, D’Jombang Cafe menawarkan sensasi kenikmatan alam di sekitarnya, sehingga bagus untuk sekedar foto selfi.
Pengunjung akan dimanjakan dengan interior bangunan yang terbilang modern. Dengan dihiasi berbagai hiasan lampu pijar warna-warni, semakin menambah suasana jadi lebih romantis dan memanjakan mata.
Tempat duduk yang nyaman, serta perform akustik yang berada di luar ruangan. Cat hitam yang mendominasi bangunan semakin menambah elegan kafe ini.
Tak hanya itu, kafe ini juga menawarkan berbagai menu kopi ala kafe pada umumnya. Seperti Vietnam Drip, Americano, Cafe Latte, Cappucino, Caramel Macchiato, Vanila Latte, Hazelnut Latte hingga Bannana Latte.
Hidangan lain seperti Choco Beast varian rasa buah, tey varian rasa mulai dari Thai Tea hingga lemon tea. Kemudian Mocktails varian rasa serta Ice Cream ala Prancis dengan berbagai model dan rasa.
Seperti biasa jika ada minuman maka camilan juga tersedia. Seperti Nugget, Kentang goreng, Mie Sengkuni dan Grandong, Chicken spicy, dan makanan ringan lain juga disajikan di kafe ini.
Reno, Pelayan D’Jombang Cafe mengatakan, pada hari biasa, pengunjung bisa mencapai lebih 100 orang, dan akhir pekan bisa mencapai 300 orang lebih. Karena sekarang masih musim pandemi pengunjung diimbau untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Setiap harinya kafe ini dibuka pukul 08.00 sampai pukul 03.00 WIB dini hari.
“Karena masih pandemi, pengunjung tetap kita imbau untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Sebelum pandemi bisa full kalau weekend," ungkap Reno.
"Untuk omset perbulannya bisa mencapai puluhan juta, tapi pastinya berapa tidak paham yang paham yang punya," sambungnya.
Reno menargetkan tetap mengutamakan pelayanan kepasa customer serta menjaga kebersihan kafe supaya membuat nyaman pengunjung. Rencananya, setiap bulan pihaknya akan mengadakan giveaway.
Untuk harga jangan khawatir, biasanya jika mendengar kata kafe yang terlintas seketika di kepala adalah harga yang mahal. Tapi tidak untuk kafe ini, tarif harga sangat terjangkau, mulai dari 4 - 20 ribu an.
“Soal harga untuk kalangan mahasiswa seperti saya masih terjangkau. Sekelas kafe tapi murah ini juga menjadi kebanggan tersendiri bagi warga Jombang," kata Muhammad Baharudin Yusuf, salah satu pengunjung dari Mahasiswa Kampus di Jombang. Genève
D'Jombang Cafe juga sangat asik digunakan untuk nongkrong bersama sahabat, keluarga maupun pasangan. Juga asyik untuk acara reuni atau sekedar diskusi dan kumpul saja.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Irfan Anshori |
| Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |
