Peristiwa Internasional

Donald Trump Kalah, Paus Fransiskus Ucapkan Selamat Kepada Joe Biden

Jumat, 13 November 2020 - 13:36 | 70.25k
Paus Fransiskus. (FOTO: thewardrobedoor.com)
Paus Fransiskus. (FOTO: thewardrobedoor.com)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ucapan selamat kepada Joe Biden atas kemenangannya dari Donald Trump di Pilpres AS 2020 hingga kini terus mengalir. Pemimpin Gereja Katolik Roma sekaligus Takhta Suci Vatikan Paus Fransiskus juga tak luput memberikan ucapan tersebut.

Paus Fransiskus memberikan ucapan selamat kepada Joe Biden melalui sambungan telepon, Kamis (12/11/2020). Diketahui, Joe Biden adalah orang Katolik kedua yang terpilih menjadi presiden AS, setelah John F. Kennedy pada 1960 silam.

Sebelumnya, Joe Biden unggul perolehan suara dalam Pilpres AS 2020 dan memecahkan rekor karena mendapat suara Electoral Votes mencapai angka 290. Dan Donald Trump hanya mendapat 214. Sedangkan data penghitungan di Fox News, Joe Biden meraih 49,7 persen suara. Angka ini berbeda tipis dari Trump yakni 49,2 persen suara. 

"Presiden terpilih berterima kasih kepada Yang Mulia karena memberikan berkah dan selamat dan mencatat penghargaannya atas kepemimpinan Yang Mulia dalam mempromosikan perdamaian, rekonsiliasi, dan ikatan bersama umat manusia di seluruh dunia," tulis tim Joe Biden, seperti dilansir dari AFP, Jumat (13/11/2020).

Saat ini, Politisi dari Partai Demokrat tersebut bertekad menyelesaikan masalah Covid-19 yang melanda AS. Selain mewajibkan para pendukungnya dan simpatisan Donald Trump wajib bermasker, Presiden terpilih itupun kini tengah membentuk satuan tugas penanganan Covid-19.

Dalam masa pemerintahan Trump, masalah Covid-19 memang terjadi permasalahan besar. Meski sudah terinfeksi dan sempat dilarikan ke Rumah Sakit, Trump tetap beranggapan Covid-19 adalah virus yang sepele. Bahkan tidak ada. Tak ayal, saat berkempanye atau di luar agenda itu, ia dan simpatisannya tak mau memakai masker.

Oleh karenanya, dalam masa jabatannya ini, Joe Biden berjanji untuk menekan angka Covid-19 di AS yang diketahui tertinggi diseluruh dunia. Penanganan Covid-19 bakal menjadi prioritas pertama ketika ia menggantikan Donald Trump pada 20 Januari 2021 nanti. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES