Politik Pilkada Serentak 2020

Kemenangan Paslon NU Pasti di Pilbup Bandung Makin Terbuka

Jumat, 13 November 2020 - 13:30 | 47.58k
Cabup Bandung no 1 Kurnia Agustina bersama politisi Partai Golkar yang juga anggota DPR RI Anang Susanto. (FOTO : Tim NU for TIMES Indonesia)
Cabup Bandung no 1 Kurnia Agustina bersama politisi Partai Golkar yang juga anggota DPR RI Anang Susanto. (FOTO : Tim NU for TIMES Indonesia)
FOKUS

Pilkada Serentak 2020

TIMESINDONESIA, BANDUNG – Kemenangan Pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bandung nomor urut 1, Kurnia Agustina - Usman Sayogi (NU Pasti Sabilulungan) di Pilbup Bandung 9 Desember 2020, semakin terbuka dengan mendapatkan dukungan dari semua unsur masyarakat.

Demikian dikatakan politisi Partai Golkar yang juga anggota DPR RI Anang Susanto. Anang menyatakan dirinya bersama tim tetap solid untuk memenangkan NU Pasti Sabilulungan pada Pilbup Bandung 9 Desember mendatang.

"Ya, saya kemarin sudah bertemu dengan Bu Nia (Calon Bupati dari Golkar). Banyak hal yang menjadi bahasan. Salahsatunya strategi untuk memenangan Paslon NU Pasti," kata Anang saat dihubungi, Jumat (13/11/20).

Menurut Anang, sejak ditetapkan nomor urut paslon NU Pasti, dirinya terus merancang dan melakukan sosialisasi kepada seluruh kader, simpatisan dan masyarakat Kabupaten Bandung untuk memberikan dukungan kepada paslon yang diusung Partai Golkar dan Gerindra ini.

"Meski tidak secara terbuka, saya tetap mensosialisasikan Paslon NU Pasti, juga menerapkan strategi khusus yang telah kami rancang," jelas Anang.

BACA JUGA : Cabup Bandung Kurnia Agustina Siap Lanjutkan Pembangunan Danau Retensi Banjir

Anang menegaskan sekaligus memberikan pesan kepada seluruh tim pemenangan NU pasti, agar tetap semangat, solid dan tidak menganggap remeh tim lawan. Oleh karena itu, dirinya bersama tim sudah menyiapkan strategi dan cara tersendiri untuk kemenangan Paslon NU Pasti.

"Saya dengan tegas menyatakan siap untuk memenangkan Paslon NU Pasti Sabilulungan. Hal ini, sebagai bantahan akan isu yang berkembang, bahwa Haji Anang bersama tim berada di tim lawan (Paslon Nomor 3)," akunya.

Anang menambahkan, sebagai anggota DPR RI yang diusung partai Golkar, dirinya harus menjaga marwah dan nama baik partai. Oleh karena itu, selama melaksanakan sosialisasi Paslon NU Pasti, ia tidak memanfaatkan lembaga DPR. Sebab, ada aturan dan kode etik anggota DPR yang harus dijaga.

"Sehingga, dalam melaksanakan kampanye dan sosialisasi kemenangan NU Pasti di Pilbup Bandung, saya menerapkan strategi dan cara tersendiri yang telah disiapkan," ungkap Anang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES