Peristiwa Daerah

Dankoharmatau Ingatkan Jajaran Soal Dampak Negatif Medsos Bagi Anggota TNI

Jumat, 13 November 2020 - 11:58 | 63.99k
Dankoharmatau Marsekal Muda TNI Tri Suryono, di Makoharmatau, Lanud Husein Sastranegara, Bandung, Kamis (12/11/20).(FOTO: Pentak Koharmatau for TIMES Indonesia).
Dankoharmatau Marsekal Muda TNI Tri Suryono, di Makoharmatau, Lanud Husein Sastranegara, Bandung, Kamis (12/11/20).(FOTO: Pentak Koharmatau for TIMES Indonesia).

TIMESINDONESIA, BANDUNG – Untuk mencapai tujuan dalam keberhasilan pelaksaan tugas Koharmatau, peran serta para Komandan/Perwira dalam mengawasi dan mengontrol prajurit akan jadi kunci keberhasilan dalam pelaksanaan tugas.

Demikian penekanan Dankoharmatau Marsekal Muda TNI Tri Suryono, dalam pengarahannya kepada para Komandan Satuan Depohar dan Dansathar jajaran Koharmatau secara Vicon, di Ruang Rapat Basjir Soerya, Makoharmatau, Lanud Husein Sastranegara, Bandung, Kamis (12/11/20).

Dankoharmatau, menyampaikan terkait penggunaan media sosial telah memberikan ruang kepada siapa saja untuk berbagi cerita lewat foto dan juga video. Efek positif dari medsos bahwa pengguna dengan mudah mendapatkan informasi, pengetahuan dan perkembangan yang terjadi saat ini.

”Namun, di balik manfaatnya, ada dampak negatif dari media sosial yang sedang mengintai dan terkadang diabaikan atau bahkan tidak disadari para penggunanya, kurangnya pembatasan diri. Seperti mengunggah hal-hal yang telah dilarang akan membawa dampak buruk bagi organisasi TNI," kata Dankoharmatau.

Dankoharmatau mengungkapkan, baru-baru ini masih terjadi oknum anggota prajurit yang melakukan pelanggran dalam menggunakan medsos berbagai bentuk pembatasan yang dikeluarkan pimpinan. Namun hal ini tidak menjadikan oknum prajurit tersebut takut dan taat terhadap aturan.

“Sebagai bentuk untuk memberikan efek jera agar tidak terulang lagi bagi prajurit umumnya, tindakan tegas harus diberlakukan bagi oknum prajurit tersebut”, tegasnya.

Dankoharmatau memerintahkan kepada seluruh pejabat di tingkat Makoharmatau dan seluruh Komandan Satuan, agar meningkatkan jam komandan baik pada tingkat satuan kecil maupun pada tingkat yang lebih besar adalah Depohar.

"Kedekatan Komandan dan para perwira akan lebih mudah untuk melakukan pengawasan serta kontrol bahkan mengenal lebih dekat para prajurit. Baik prajurit saat jam kerja (kantor) maupun pada saat berada di luar jam kerja," kata Dankoharmatau.

Hadir pada cara pengarahan Dankoharmatau tersebut antara lain Asren Koharmatau, para direktur, staf ahli, para kepala dan Dandenma Koharmatau, serta diikuti secara vicon oleh Komandan para Depohar dan para Dansathar.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES