Glutera News

Wanita Butuh Nutrisi Lebih!

Senin, 09 November 2020 - 11:26 | 53.79k
(FOTO: Glutera.com)
(FOTO: Glutera.com)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Sebagian orang terkadang sudah merasa puas dengan asupan nutrisi sehari-hari yang diperoleh dari makanan. Namun, untuk sebagiannya lagi, ada yang belum yakin apakah nutrisi yang diasup melalui makanan sudah cukup untuk kebutuhan tubuh sehari-hari. Sebelumnya, mendapatkan vitamin dari makanan alami memang lebih baik. Namun, bila nutrisi dari konsumsi makanan itu enggak mencukupi kebutuhan tubuh, tidak ada salahnya untuk mengonsumsi suplemen. 

Multivitamin adalah suatu suplemen yang terdiri dari berbagai macam vitamin, dan terkadang dilengkapi dengan mineral tertentu yang dibutuhkan oleh tubuh manusia. Kebanyakan multivitamin yang dijual dikhususkan untuk manfaat kesehatan tertentu, seperti kesehatan bagian-bagian tertentu dari tubuh atau untuk mendukung perubahan yang terjadi selama kehamilan atau penuaan.

Multivitamin untuk Wanita

Kebutuhan nutrisi wanita memang berbeda dengan pria karena wanita mengalami siklus kewanitaan yang butuh dukungan nutrisi lebih banyak. Jangan sampai mengalami defisiensi nutrisi!

Kebutuhan nutrisi wanita berubah selama menstruasi, kehamilan, menyusui dan menopause. Adanya siklus kewanitaan ini mengartikan bahwa kebutuhan nutrisinya sangat berbeda dari kebutuhan pria.
 
Nutrisi Wanita Sesuai Tahapan Usia

• Masa remaja

Membutuhkan 2000 – 2700 Kkal per hari untuk mendukung pertumbuhannya.

• Masa dewasa

Membutuhkan 1700 – 2200 Kkal untuk menjaga energi dan bentuk tubuh.

• Masa tua/lansia

Memerlukan 1500 – 1600 Kkal untuk mendukung dan mempertahankan energi.

Berikut Manfaat Mengonsumsi Suplemen Bagi Tubuh

• Meningkatkan Metabolisme Tubuh;

Beberapa gangguan metabolisme dan pencernaan, dapat mempengaruh penyerapan makanan dalam tubuh, yang bisa menyebabkan menurunnya asupan ng cukutrisi dalam tubuh. Di sinilah peran suplemen. Mengkonsumsi suplemen dalam jumlah yang cukup membantu meningkatkan metabolisme dan mencukupi kebutuhan nutrisi tubuh.

• Membantu Diet Vegetarian

Bagi Anda yang menjalankan diet vegetarian, tentunya tidak mengkonsumsi makanan hewani. Padahal di satu sisi, makanan hewani banyak menyediakan sumber nutrisi penting bagi diet Anda, seperti protein, vitamin dan mineral. Untuk mencukupi kebutuhan nutrisi ini, sayuran dan buah-buahan merupakan makanan pengganti yang baik bagi Anda. Selain itu, Anda bisa menambahkan suplementasi protein, vitamin, dan mineral untuk melengkapi kebutuhan nutrisi harian Anda.

• Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Mengingat tubuh tidak dapat memproduksi vitamin sendiri, maka tubuh memerlukan sumber vitamin dari luar. Contohnya vitamin C. Vitamin ini berguna untuk meningkatkan daya tahan tubuh dari serangan penyakit, sekaligus sebagai antioksidan yang dapat membantu mengatasi kerusakan otot saat melakukan latihan beban.

• Meningkatkan Kesehatan Wanita

Pre Menopause: Wanita dengan masa menstruasi yang berat dapat kehilangan begitu banyak zat besi tiap bulannya. Mereka jarang mendapatkan jumlah zat besi yang cukup untuk menggantikan sel darah yang hilang. Suplementasi zat besi berguna untuk membantu pembentukan sel darah merah dan efektif untuk mencegah anemia. Kehamilan: Wanita hamil disarankan mengonsumsi 400 mcg asam folat per hari untuk mengurangi resiko cacat lahir. Mengkonsumsi asam folat dalam jumlah cukup dapat menurunkan risiko bayi lahir cacat hingga 70%. Wanita melahirkan dan menyusui juga perlu mengonsumsi suplemen seperti zat besi dan vitamin D untuk menyediakan nutrisi yang mereka butuhkan untuk jaringan-jaringan pada janinnya.

• Kesehatan tulang

Kalsium dan vitamin D sangatlah penting bagi mereka yang berada pada resiko osteoporosis. Tidak semua orang bisa mendapatkan kalsium dan vitamin D yang cukup dari makanan yang dikonsumsi sehari-hari. Alternatifnya adalah menambahkan suplementasi kalsium dan vitamin D sesuai dengan kebutuhan.

Suplemen dapat membantu memenuhi kebutuhan gizi dan nutrisi dengan menyeimbangkan pola makan. Namun pemilihan suplemen perlu diperhatikan dengan baik, pilih bahan alami karena bahan alami dapat lebih diterima tubuh (komponen hidup) dibandingkan dengan bahan sintesis. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES