Peristiwa Daerah

Penumpang KAI Daop 5 Purwokerto Meningkat Saat Libur Panjang Meningkat

Kamis, 29 Oktober 2020 - 13:29 | 51.59k
KAI terus mengampanyekan gerakan Mencuci tangan, Memakai masker, dan Menjaga jarak (3M) kepada seluruh pelanggan dan pegawai. (FOTO: Humas KAI Daop 5 Purwokerto for TIMES Indonesia)
KAI terus mengampanyekan gerakan Mencuci tangan, Memakai masker, dan Menjaga jarak (3M) kepada seluruh pelanggan dan pegawai. (FOTO: Humas KAI Daop 5 Purwokerto for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PURWOKERTO – Kereta api sebagai moda transportasi yang aman selama pandemi Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, cukup meningkatkan jumlah penumpang selama libur panjang oktober kali ini. Hal itu disampaikan Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto, Supriyanto, Kamis (29/10/2020).

Pada masa liburan panjang kali ini, Daop 5 Purwokerto sudah menjalankan beberapa KA, yaitu KA Kamandaka, relasi Purwokerto-Semarang Tawang pp, KA Joglosemarkerto, relasi Solo- Purwokerto-Tegal-Semarang Tawang-Solo pp, KA Serayu Pagi, relasi Purwokerto-Kroya-Kiaracondong-Pasar Senen pp, KA Kutojaya Selatan, relasi Kutoarjo-Kiaracondong pp, KA Serayu Malam, relasi Purwokerto-Kroya-Kiaracondong-Pasar Senen pp, KA Wijayakusuma, relasi Cilacap-Surabaya Gubeng-Ketapang pp, KA Argo Lawu, relasi Gambir-Purwokerto-Solo pp, KA Jayakarta, relasi Pasar Senen-Purwokerto- Surabaya Gubeng pp, KA Bima, relasi Gambir-Malang pp, KA Turangga, relasi Bandung-Surabaya Gubeng pp, KA Mutiara Selatan, relasi Bandung-Surabaya Gubeng pp, KA Bengawan, relasi Pasar Senen-Purwokerto-Lempuyangan pp, KA Kahuripan, relasi Blitar-Pasar Senen pp, KA Argo Wilis, relasi Bandung-Surabaya Gubeng pp, KA Argo Dwipangga, relasi Solo Balapan-Gambir pp, KA Taksaka, relasi Yogyakarta-Gambir pp, KA Prameks Kutoarjo-Solo/Yogya (4 KA), dan KA Bandara, relasi Kebumen-Yogyakarta pp (2 KA).

Dari pantauan, mulai 27 dan 28 Oktober 2020 terdapat peningkatan jumlah penumpang KA baik yang naik maupun turun di wilayah Daop 5 Purwokerto.

PT KAI Purwokerto

Pada tanggal 27 naik 2.237, turun 3.876. Tanggal 28 naik 2.752, turun 4.749. Jika dibandingkan hari biasa, penumpang tanggal 22 naik 1.746, turun 1.786, tanggal 23 naik 2.001, turun 2.457,

tanggal 24 naik 2.078, turun 2.359, tanggal 25 naik 2.994, turun 2.543, dan tanggal 26 naik 2.112, turun 2.127.

Meski ada himpunan atau kerumunan banyak orang, namun kereta api tidak menjadi klaster penyebaran Covid-19 karena adanya penerapan protokol kesehatan.

Hal tersebut diwajibkan untuk mematuhi protokol kesehatan, seperti penggunaan masker, physical distancing, dan mencuci tangan, serta memberikan perlindungan khusus untuk petugas frontliner.

Penumpang juga diharuskan mengikuti Surat Edaran (SE) Gugus Tugas No 9 tentang Kriteria dan Persyaratan Perjalanan Orang dalam Masa Adaptasi Kebiasaan Baru Menuju Masyarakat Produktif dan Aman Covid-19.

Dalam poin F Surat Edaran tersebut menyebutkan, bagi setiap orang yang akan melakukan perjalanan menggunakan transportasi umum baik melalui darat, udara, laut, hingga kereta api, wajib membawa hasil tes PCR atau rapid test yang berlaku selama 14 hari.

Dalam hal ini, KAI menyediakan wastafel portabel dan hand sanitizer di titik-titik strategis stasiun dan kereta api untuk menjaga agar pelanggan tetap higienis.

“Kami pun mengikuti rekomendasi dari Gugus Tugas Nasional untuk penggunaan face shield sebagai perlindungan tambahan. Face shield kami berikan secara cuma-cuma bagi pelanggan KA jarak jauh,” terang Supriyanto.

Pembersihan seluruh rangkaian kereta usai operasi, rutin dilakukan KAI menggunakan cairan pembersih yang mengandung disinfektan.

KAI juga menugaskan petugas kebersihan di kereta untuk menyeterilkan bagian dalam kereta yang sering tersentuh oleh pelanggan tiap 30 menit sekali.

“Kami terus mengampanyekan gerakan Mencuci tangan, Memakai masker, dan Menjaga jarak (3M) kepada seluruh pelanggan dan pegawai,” ujar Supriyanto.

Seluruh protokol tersebut dilakukan untuk menjadikan kereta api sebagai angkutan massal yang aman, nyaman, selamat, dan tetap bisa menjaga kesehatan para pelanggan, dan pegawai.

"PT KAI (Daop 5 Purwokerto) tetap mengutamakan keamanan dan keselamatan perjalanan KA, termasuk penumpang dan barang yang diangkutnya," tandas Supriyanto terkait libur panjang oktober. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES