Peringati Sumpah Pemuda, Sejumlah Komunitas Anak Muda Bandung Tanam Pohon dan Beberesih
TIMESINDONESIA, BANDUNG – Memperingati Hari Sumpah Pemuda, sejumlah komunitas di Kota Bandung beberesih dan menanam pohon di area bangunan cagar budaya Gedong Cai Tjibadak, Rabu, (28/10/20). Ini merupakan kolaborasi sejumlah komunitas dengan Dinas Pekerjaan Umum Kota Bandung dan Satgas Citarum Harum.
Sebanyak 16 komunitas terlibat pada kegiatan ini. Di antaranya, Komunitas Cinta Alam Indonesia (CAI), Pemuda Pemudi Cipaku (Papici), dan para pemuda di Kelurahan Ledeng, Kecamatan Cidadap, Kota Bandung.
Ketua Komunitas CAI, Yadi mengungkapkan, lewat kegiatan ini, sebanyak 400 karung berisi sampah berhasil diangkat. "Alhamdulillah dari 500 karung 25 kg yang kami sediakan, tersisa 100 karung. Artinya 400 karung terisi penuh oleh sampah yang berhasil disisir oleh 16 komunitas se-Kota Bandung," ucap Yadi.
BACA JUGA : Dispora Kota Bandung Gerakan Pemuda Beberesih di 9 Masjid dan 2 Pesantren
Sementara itu, Camat Cidadap, Hilda Hendrawan berharap masyarakat sekitar bisa lebih peduli untuk menjaga kawasan ini. Terlebih kawasan ini sudah cukup bersih lewat kegiatan para pemuda.
"Sebagai bagian dari kawasan Kawasan Bandung Utara dan daerah resapan, saya harap masyarakat agar tetap menjaga kebersihan serta lingkungan," ungkap Hilda.
Sedangkan Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Setda Kota Bandung, Sony Teguh Prasatya menaruh perhatian khusus kepada para pemuda, relawan yang terdiri dari komunitas sepeda motor serta relawan pemuda lainnya.
"Sebagai keluarga besar Pemerintah Kota Bandung dan sekaligus sebagai bagian dari warga Kota Bandung sangat senang, bangga dan mengapresiasi relawan. Mereka sangat peduli terhadap area situs Gedong Cai Tjibadak," tutur Sony.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Pemuda Pemudi Cipaku (Papici), Ryma Permatasari mengatakan, kegiatan ini berdampak positif terhadap lingkungan.
"Kegiatan pelestarian lingkungan ini sangat baik untuk mau melakukan perubahan ke arah positif. Khususnya untuk Pemuda di Kota Bandung untuk terus menggali potensi. Untuk mau membuka diri dan empowering each other," kata Ryma. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |